Tak Banyak Orang Tahu, Inilah 11 Manfaat Teh Delima bagi Kesehatan

- 21 Januari 2021, 17:00 WIB
Tak Banyak Orang Tahu, Inilah 11 Manfaat Teh Delima bagi Kesehatan
Tak Banyak Orang Tahu, Inilah 11 Manfaat Teh Delima bagi Kesehatan /Pixabay/Michael Tavrionov/*/Pixabay/Michael Tavrionov

MANTRA PANDEGLANG - Teh Delima memang banyak memiliki manfaat, Teh delima ini bisa diseduh baik dari biji delima yang dihancurkan, kulit, bunga kering atau jus pekat yang dicampur dengan teh hijau, putih atau teh herbal apa pun.

Teh delima merupakan salah satu teh paling terkenal di dunia yang konsumsinya dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan.

Sebuah penelitian menyebutkan bahwa buah delima memiliki aktivitas antioksidan tiga kali lebih banyak dibandingkan anggur merah dan teh hijau.

Baca Juga: Resep 5 Langkah Mudah untuk Membuat Pie Kentang Panggang yang Lezat

Baca Juga: Akun WhatsApp Dibajak? Lakukan Cara Ini

Pada umumnya teh delima dibuat terutama dari biji, kulit, dan selaputnya. Porsi buah yang bisa dimakan hanya 50 persen yang mengandung 40 persen arils (polong berbiji yang menutupi biji) dan 10 persen biji. 50 persen sisanya adalah kulit yang tidak bisa dimakan.

Kulit buah delima adalah bagian yang paling bergizi karena mengandung banyak polifenol seperti flavonoid, tanin kental, asam fenolik, tanin terhidrolisis, dan alkaloid dan lignan.

Bijinya mengandung protein, polifenol, mineral, vitamin, isoflavon dan dua asam lemak tak jenuh ganda penting yang disebut asam linolenat dan linoleat bersama dengan lemak penting lainnya seperti asam oleat dan asam punicic.

Bunga dan bijinya mengandung punicalagin, senyawa vital yang termasuk dalam keluarga tanin. Senyawa tersebut bertanggung jawab atas lebih dari setengah aktivitas antioksidan.

Dilansir mantrapandeglang.com dari Boldsky pada Kamis, 21 Januari 2021, adapun manfaat teh delima bagi kesehatan, diantaranya:

Baca Juga: Anda Perlu Coba, Ini 5 Tips Atasi Batu Ginjal Ala Rumahan

1. Mampu Menyehatkan Jantung

Teh delima dikemas dengan polifenol utama seperti antosianin, asam fenolik, dan punicalagin yang memiliki aktivitas antioksidan kuat.

Sebuah penelitian mengatakan bahwa polifenol ini menunjukkan sifat antiaterogenik yang dapat membantu melindungi dari penyakit kardiovaskular seperti stroke dan penyakit jantung koroner.

2. Mampu Meningkatkan Sistem Reproduksi

Sebuah penelitian menyebutkan bahwa beta-sitosterol pada biji delima memiliki aktivitas pelindung embrio. Hal tersebut dapat membantu melindungi sistem reproduksi dari kerusakan oksidatif yang disebabkan karena obat kemoterapi.

Teh delima yang dibuat dari sari buah delima, juga membantu meningkatkan konsentrasi sperma, mobilitasnya, dan mengelola faktor risiko yang dapat menyebabkan disfungsi ereksi.

3. Menstabilkan Kadar Gula pada Penyakit Diabetes

Delima memiliki berbagai macam polifenol yang memiliki aktivitas antioksidan. Asam ellagic dan punicalagin dalam buah dapat membantu mengurangi lonjakan glukosa yang disebabkan setelah makan dan dengan demikian, mengelola diabetes secara efektif.

Selain itu, asam galat dan oleanolic dalam teh delima dapat mencegah risiko komplikasi diabetes seperti penyakit kardiovaskular.

Baca Juga: Urutan Memakai Skincare Agar Wajah Glowing

4. Membantu menurunkan berat badan

Halaman:

Editor: Abdullah Mu'min


Tags

Terkait

Terkini

x