Network
MANTRA PANDEGLANG - Bayi wajib mengonsumsi ASI selama 2 tahun. Namun saat proses menyusui membutuhkan keterampilan yang sabar. Sebab banyak dari ibu mengalami rasa sakit saat awal menyusui.
Memang tugas pertama menjadi seorang ibu setelah melahirkan adalah menyusui bayinya. Masukan ASI sangat penting bagi si bayi.
Kenapa ketika awal menyusui terasa sakit? Penyebab rasa nyeri saat menyusui biasanya dikarenakan posisi dan peletakkan bayi pada payudara Ibu yang kurang tepat.
Baca Juga: Syeikh Ali Jaber Meninggal Dunia, Ustad Yusuf Mansur Ceritakan Kenangan Bersama Beliau
Baca Juga: Masih Ngantuk Ketika Bekerja, Ini 4 Tips Atasi Ngantuk di Kantor yang Harus Anda Coba
Karena kondisi yang sakit, banyak dari Ibu hamil yang memutuskan untuk tidak menyusui dan memilih memberikan susu formula.
Sebagaimana mantrapandeglang.com lansir dari berbagai sumber, berikut tips mengurangi rasa sakit saat menyusui.
1. Peletakkan Posisi Bayi yang Baik dan Benar saat Menyusui
- Posisi bayi menghadap ke payudara
- Perut atau dada bayi menempel pada perut atau dada ibu
- Seluruh badan bayi menghadap ke badan ibu, telinga bayi harus membentuk garis lurus dengan lengan bayi dan leher bayi lurus
- Seluruh badan bayi dapat tersanggah dengan baik
2. Peletakkan Bayi pada Payudara Ibu yang Baik dan Benar
- Tampak lebih banyak areola atau bagian hitang puting lebih gelap menempel pada bagian atas bibir bayi
- Mulut bayi harus selebar mungkin
- Bibir bawah berputar ke arah luar
- Dagu bayi harus menempel pada Payudara ibu.
