Network
MANTRA PANDEGLANG - China melaporkan lebih dari 100 kasus virus corona baru selama enam hari berturut-turut, dengan meningkatnya infeksi di timur laut memicu kekhawatiran gelombang nasional lain menjelang musim liburan besar.
Komisi Kesehatan Nasional mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Senin 18 Januari bahwa total 109 kasus virus corona baru dilaporkan pada hari Minggu, tidak berubah dari sehari sebelumnya .
Dilansir dari CNA dari 93 infeksi lokal, 54 dilaporkan di provinsi Hebei yang mengelilingi Beijing.
Baca Juga: Apa Hubungan Titan dengan Vaksin Corona?, ini Penjelasan Kemenkominfo
Baca Juga: Berikut Tips Cara Bermain Tinder Agar Aman
Provinsi Jilin Timur Laut melaporkan rekor 30 kasus baru, menggarisbawahi risiko munculnya cluster baru.
Peningkatan harian masih tetap sebagian kecil dari apa yang dilihat negara itu pada puncak wabah pada awal 2020, tetapi pihak berwenang menerapkan paket tindakan agresif, termasuk penguncian lebih dari 28 juta orang untuk mencegah penyakit itu membawa negara itu ke macet lagi.
Kota Beijing, yang melaporkan dua infeksi lokal baru, akan mulai meminta pelancong dari luar negeri menjalani pemantauan kesehatan selama tujuh hari tambahan setelah 21 hari pengamatan medis, kantor berita resmi Xinhua melaporkan pada hari Sabtu.
Baca Juga: Judika Akan Rilis Lagu Baru Berjudul 'Hilang tapi Ada' di Januari 2021
