Menurut Dokter Spesialis Gizi Klinik dr Christopher Andrian, M.Gizi, Sp.GK dari RS Siloam TB Simatupang yang diikutip mantrapandeglang.com dari akun Instagramnya @christopher_andrian, mengatakan, terdapat dua pemicu kenaikan kadar kolesterol setelah lebaran.
Dua pemicu kolesterol tersebut antara lain Asupan karbohidrat yang berlebih-lebihan dan asupan lemak jenuh yang meningkat.
"Pemicu kolesterol pertama karena intake asupan karbohidratnya berlebih saat lebaran. Itu bisa berdampak juga ke kadar trigliserida,” kata. Dokter Christopher
Sumber karbohidrat yang dimaksud dr Christopher bukan hanya nasi saja, tetapi juga jenis makanan yang lainnya seperti makanan manis atau pun kue-kue.
Tanpa disadari, kue-kue lebaran seperti nastar, putri salju, hingga kastengel ternyata dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh.
“Kemudian yang kedua, karena lemak jenuh dalam makanan kita meningkat. Lemak jenuh itu bisa dari mentega, penggunaan bumbu kacang, bumbu sate, atau dari penggunaan minyak kelapa sawit, goreng-gorengan,” tambahnya.
Oleh karenanya, Dokter Christopher membagikan beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menjaga kadar kolesterol saat lebaran, seperti membatasi minuman manis dan meningkatkan karbohidrat kompleks.
Misalnya saat membuat sup buah, pemanis yang digunakan bukan berasal dari gula pasir, melainkan memakai pemanis pengganti.
“Kita harus membatasi minuman-minuman manis, terutama karbohidrat sederhana. Jadi, karbohidrat itu, (yang) kita tingkatkan karbohidrat kompleks. Karbohidrat kompleks dari sayuran dan buah-buahan,” jelasnya.