Selain itu, efek antioksidan dari sirsak dapat melindungi sel beta pankreas dari kerusakan oksidatif yang merupakan penyebab utama diabetes tipe 1.
8. Mencegah kerusakan hati
Sebuah penelitian berbicara tentang aktivitas graviola yang menurunkan hepaprotektif dan bilirubin.
Kadar bilirubin yang tinggi mengindikasikan kerusakan atau penyakit hati. Konsumsi sirsak dapat membantu menurunkan kadar bilirubin yang tinggi ke tingkat normal, sekaligus melindungi hati dari toksisitas karbon tetraklorida dan asetaminofen.
9. Menekan rasa sakit
Sirsak secara tradisional digunakan sebagai penghilang rasa sakit karena sifat anti-inflamasi dan anti-nosiseptifnya.
Ini membantu menurunkan sitokin inflamasi dalam tubuh yang bertanggung jawab atas rasa sakit.
Sebuah penelitian berbicara tentang penekanan rasa sakit yang disebabkan karena pembengkokan perut yang diinduksi dengan asam asetat.
10. Memiliki sifat antioksidan
Sirsak mengandung sejumlah senyawa fenolik yang bertanggung jawab atas sifat antioksidannya.