10 Penyakit Ini akan hinggap Ditubuh Anda Jika Konsumsi Cilok Berlebihan

- 11 Januari 2021, 14:44 WIB
10 Penyakit Ini akan Hinggap Ditubuh Anda Jika Konsumsi Cilok Berlebihan
10 Penyakit Ini akan Hinggap Ditubuh Anda Jika Konsumsi Cilok Berlebihan /Pikiran-Rakyat.com/

MANTRA PANDEGLANG - Cilok adalah makanan yang berbahan tepung kanji yang campur dengan rempah terpilih sehingga memiliki citarasa yang khas.

Jangan dianggap sepele rasa kenyal dari cilok bisa membahayakan tubuh Anda jika dikonsumsi secara berlebihan.

Batasi asupan makanan junkfood Anda seperti cilok sebab bisa menimbulkan keracunan dan efek buruk lainnya.

Baca Juga: Alasan BSU Hanya untuk Peserta BPJS Ketenagakerjaan, Begini Penjelasan Kemnaker

Baca Juga: Alasan BSU Hanya untuk Peserta BPJS Ketenagakerjaan, Begini Penjelasan Kemnaker

Hal tersebut bisa terjadi karena bahan yang terkandung pada cilok sendiri, seperti; formalin, borak, dan zat pewarna buatan jika bergabung di dalam tubuh dalam jumlah yang berlebihan maka dapat menyebabkan kerusakan ginjal secara bertahap.

Seperti yang diketahui, cilok merupakan salah satu makanan favorit bagi segala kalangan mulai dari anak-anak, remaja hingga orang tua.

Selain rasanya yang seperti pentol bakso, harga relatif murah alias terjangkau untuk para anak sekolah.

Namun, dibalik rasanya yang enak pada cilok, ada bahaya yang mengintai di dalam bahan yang digunakan.

Dirangkum mantrapandeglang.com dari berbagai sumber pada Senin, 11 Januari 2021, berikut 10 bahaya cilok, diantaranya:

1. Bahan Formalin

Formalin merupakan salah satu zat untuk mengawetkan mayat atau zat untuk mencegah sesuatu menjadi busuk.

Baca Juga: 6 Manfaat Bunga Saffron yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Dapat Tingkatkan Gairah Seksual

Ciri-cirinya, cilok yang mengandung zat formalin ini salah satunya cilok tersebut tidak akan dihinggapi lalat.

2. Bahan pengawet borak

Fungsi borak ini tidak jauh berbeda dengan zat formalin, juga sebagai pengawet agar benda tidak mudah untuk membusuk.

Tujuan penggunaan borak pada cilok juga sama dengan zat formalin di atas tadi dan pasti ini akan membahayakan kesehatan seseorang yang mengkonsumsi makanan mengandung borak.

Selain dua bahan berbahaya di atas, ada juga bahan-bahan yang tidak layak lagi untuk dikonsumsi manusia yang juga sering digunakan sebagai campuran pembuatan cilok.

Seperti contohnya bahan pewarna, saus buatan sendiri yang sudah pasti tanpa tidak mendapatkan izin dari dinas kesehatan dan belum diketahui apakah itu layak dikonsumi atau tidak, serta ikan yang sudah tidak bagus lagi atau keadaannya sudah menjadi bangkai.

Ada 10 bahaya bagi kesehatan jika terlalu sering makan cilok yang perlu Anda ketahui. Berikut ulasannya.

1. Kegemukan

Baca Juga: Segera Cek Harga Emas Antam dan Retro Hari Ini di Pegadaian Senin 11 Januari 2021, Berikut Daftarnya

Bahaya makan cilok paling sering disebabkan karena cilok memiliki kandungan lemak yang relatif tinggi dan karbohidrat yang tinggi pula.

Jika seorang anak gemar mengonsumsi cilok setiapa hari maka akan menyebabkan kenaikan berat badan dan memicu kegemukan.

2. Diare

Pembuatan saus yang tidak steril dapat menyebabkan gangguan sistem pencernaan berupa diare atau buang air besar terlalu sering.

Saus yang dibuat sendiri relatif menggunakan bahan-bahan bekas yang tak terpakai dan telah terkontaminasi dengan bakteri atau kotoran lain misalnya cabe bekas.

Selain itu tomat busuk dan lain lain. Bahaya makan cilok paling sering diakibatkan karena pemakaian bahan yang tidak berkualitas.

3. Lemak trans relatif tinggi

Jumlah lemak trans dalam cilok sangat tinggi dan dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Terlalu banyak penumpukan kolesterol dapat menyebabkan seseorang terserang stroke ringan.

Baca Juga: 6 Manfaat Bunga Saffron yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Dapat Tingkatkan Gairah Seksual

4. Kanker

Semua bahan yang ada dalam pembuatan cilok dapat mengakibatkan pertumbuhan sel kanker. Sel kanker akan secara bertahap membentuk pada jaringan tubuh.

5. Mual-mual

Mengkonsumsi terlalu banyak cilok dapat menyebabkan perut merasa tertekan, asam lambung meningkat dan mengiritasi dinding lambung sehingga menyebabkan seseorang terserang mual-mual.

6. Muntah

Semua bahan dasar pembuatan cilok dapat menyebabkan muntah-muntah karena iritasi lambung.

Seseorang yang mempunyai iritasi lambung yang baru sembuh sebaiknya hindari cilok yang dapat menyebabkan muntah-muntah.

7. Kepala pusing

Semua bahan dasar pembuatan cilok dapat menyumbat aliran darah seputar kepala termasuk lemak jenuhnya.

Baca Juga: Wajib Tahu, Gorengan Sebabkan Penyakit Mematikan? Berikut Penjelasan Lengkapnya

Ketika lemak mengendap dalam aliran darah maka akan terjadi pelebaran sehingga dapat menyebabkan sakit kepala.

8. Mengganggu kesehatan janin

Ibu hamil dilarang makan cilok kecuali jika membuatnya sendiri dengan bahan-bahan yang sesuai dengan standar kesehatan, sehingga cilok memiliki nutrisi baik bagi perkembangan janin.

Cilok yang mengandung bahan-bahan tidak berkualitas mampu merusak organ tubuh bayi yang baru saja terbentuk dan dapat menyebabkan bayi lahir cacat.

9. Gangguan ginjal

Formalin, borak, dan zat pewarna buatan jika bergabung di dalam tubuh dalam jumlah yang berlebihan maka dapat menyebabkan kerusakan ginjal secara bertahap.

Fungsi ginjal akan mengalami kemunduran termasuk ketidakmampuannya dalam mengendalikan cairan tubuh.

10. Keracunan

Baca Juga: Wajib Tahu, Gorengan Sebabkan Penyakit Mematikan? Berikut Penjelasan Lengkapnya

Daging ikan busuk yang digunakan dalam pembuatan cilok cenderung dapat menyebabkan keracunan pada anak anak. Ikan tersebut telah terkontiminasi dengan berbagai macam kuman dan bakteri.

Saus buatan pedagang pun ikut menjadi bagian yang paling berbahaya yang menjadi faktor pemicu terjadinya keracunan.

Keracunan dapat diawali dengan mual, muntah, pingsan, dan mulut mengeluarkan busa.

Tak heran jika bahaya makan cilok paling sering dialami anak-anak dan orang dewasa adalah berupa keracunan.***

 

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Terkait

Terkini