2. Pengeraga Tagana Prov. Jabar berjumlah 1.418 orang dan Kampung Siaga Bencana (KSB) untuk melakukan pendataan korban, evakuasi korban;
3. Pendistribusian logistik dan beras reguler untuk pemenuhan kebutuhan dasar korban bencana;
4. Pelayanan dapur umum lapangan dan Layanan Dukungan Psikososial (LDP) yang berpusat di SD Cipateuag untuk penyiapan nasi bungkus sebanyak 5000 pcs.
View this post on Instagram
Berdasarkan BNPB dampak bencana tersebut mengakibatkan 11 jiwa meninggal dunia, 3 jiwa mengalami luka berat, 15 jiwa luka ringan, 112 jiwa mengungsi, dan 18 unit rumah rusak. ***