Pekerjaan Rumah Tangga seperti Memasak dan Mencuci Baju, Kewajiban Istri atau Suami? ini Penjelasan Buya Yahya

- 29 Juli 2021, 14:00 WIB
Simak penjelasan Buya Yahya tentang pekerjaan rumah tangga dalam Islam, apakah kewajiban suami atau istri
Simak penjelasan Buya Yahya tentang pekerjaan rumah tangga dalam Islam, apakah kewajiban suami atau istri /Tangkap layar Al-Bahjah TV.

“Cuma keterlaluan kalau ada istri tidak mau mencucikan baju suaminya,” lanjut Buya Yahya.

Menurutnya, meskipun pekerjaan rumah tangga bukan pekerjaan istri, istri tidak seharusnya lepas tangan. Jika begitu, dimana letak cinta, pengabdian, keindahan, dan kasih sayang seorang istri terhadap suami.

Di dalam rumah tangga diperlukan cinta terhadap satu sama lain sehingga baiknya tidak ada kasus saling menuntut hak karena semuanya dilakukan dengan tolong menolong akibat rasa sayang.

Buya Yahya juga berpesan kepada para suami untuk peduli terhadap istrinya dan tidak memasrahkan semua pekerjaan rumah dari tangannya.

Baca Juga: Spoiler Drakor Nevertheless Episode 7: Cinta dalam Diam Yang Do Hyuk kepada Yoo Na Bi Semakin Nyata

“Hei, para suami, hatimu di mana? Sudah istrimu hamil tua, anak dua kecil-kecil, suruh nyuci celana tebe-tebelmu. Kasian dong, bantu dong,” ucap Buya Yahya.

Buya Yahya mengatakan bahwa tidak akan enak rasanya jika hidup penuh dengan saling menuntut dan saling menyalahkan karena tidak mau menyelesaikan pekerjaan rumah tangga.

“Kan bahasa cinta adalah milikku milikmu,” jelasnya menambahkan.

Suami dan istri harus saling tolong-menolong demi tercapainya hubungan yang damai.

“Suami wajib mencari nafkah. Bahkan suami adalah untuk menyelesaikan rumah tangga, dapur, itu adalah tugas suami. Namun, mana kasih seorang istri membantu suaminya?” ucap Buya Yahya.

Halaman:

Editor: Neng Siti Kulsum Ayunengsih


Tags

Terkait

Terkini