10 Adab Masuk Masjid Menurut Hadits Rasulullah SAW, Tidak Boleh Masuk Jika Belum Wudhu?

- 26 Maret 2021, 06:40 WIB
10 adab sebelum masuk masjid
10 adab sebelum masuk masjid /Khusen Rustamov/Pixabay/xusenru

 

MANTRA PANDEGLANG - Masjid merupakan tempat ibadah umat Islam. Masjid disebut juga baitullah atau rumah Allah, yaitu sebuah tempat yang dipakai untuk beribadah kepada Allah dan menyebut asma-asma Allah.

Masjid sebagai tempat munajat seorang hamba kepada rabnya. Seseorang yang hatinya selalu ingat akan masjid, rindu ingin segera masuk masjid, di hari kiamat kelak akan ada dalam teduh Allah SWT. Pada hari itu tidak ada tempat yang teduh kecuali orang yang diberi teduh oleh Allah.

Masjid merupakan tempat yang mulia, karena selalu digunakan untuk amalan-amalan seperti sholat, mengaji, dzikir dan lainnya. Oleh karena itu, ada adab-adab tertentu yang wajib diketahui jika memasuki masjid.

Baca Juga: Ingat! Adab saat Anda Mimpi Buruk Segera Ubah Posisi Tidur jika Tak Ingin Begini

Baca Juga: 6 Adab dalam Islam yang Harus Dilakukan Setelah Mimpi Buruk Beserta Dalilnya

Hal ini berdasarkan hadits Rasulullah SAW:

قال النّبيّ صلى الله عليه وسلم: ينبغي للداخل فى المسجد عشر خصال ...الخ

Artinya: Rasulullah SAW bersabda "Seyogyanya disunnahkan bagi orang yang masuk masjid sepuluh perkara...,"

Dikutip mantrapandeglang.com dari kitab Nasoihul Ibad karya Syekh Muhammad Nawawi Al Jawi, seorang ulama Banten, pada Jum'at 26 Maret 2021, berikut adalah sepuluh adab memasuki masjid yang dimaksud Rasulullah SAW:

Baca Juga: 7 Adab Istimewa yang Diperingatkan Rasulullah SAW Melalui Al-Quran dan Hadist

1. Memeriksa sandal yang dipakai dan pastikan bebas dari najis

Ketika Anda memasuki masjid, maka Anda harus memeriksa sandal atau sepatu dan pastikan tidak ada najis. Membawa sandal atau sepatu ke dalam masjid diperbolehkan jika memang tidak ada najis pada sandal atau sepatu tersebut. Namun, jika ada najis maka jangan dimasukan ke dalam masjid.

Dahulukan kaki kanan saat masuk masjid. Karena Rasulullah SAW menganjurkan untuk selalu mengutamakan kaki kanan jika memasuki tempat yang mulia, salah satunya masjid.

Namun ketika melepas sandal Anda dahulukan lepas kaki kiri, baru kemudian kaki kanan.

2. Membaca do'a sebelum masuk

Doa yang diajarkan Rasulullah SAW adalah:

بِسْمِ اللهِ وَسَلاَمُ عَلَى رَسُوْلِ اللهِ وَعَلَى مَلاَئِكَةِاللهِ اَلّلهُمَّ افْتَحْ لَنَا اَبْوَابَ رَحْمَتِكَ اِنَّكَ اَنْتَ الْوَهَّابُ.

Artinya: "Dengan menyebut nam Allah, dan salam tercurah kepada Rasulullah serta Malaikat Allah. Ya Allah, bukakanlah bagi kami pintu-pintu rahmatmu. Seseunggguhnya engkau maha memberi."

Baca Juga: Amalan Doa dan Adab Sebelum Tidur Sesuai Anjuran Sunnah Nabi Muhammad SAW

3. Mengucap salam

Setiap memasuki sebuah majlis atau ruangan maka Anda disunahkan mengucapkan salam, walupun di tempat tersebut tida ada orangnya. Hal ini karena mungkin saja ada makhluk Allah yang lainnya di dalam tempat tersebut, seperti para Malaikat ataupun bangsa Jin Muslim.

Maka Rasulullah mengajarkan lafadz salam jika tidak ada seseorang di dalamnya sebagai berikut:

اَلسَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللهِ الصَّالِحِيْنْ

Artinya: "Keselamatan bagi kita dan bagi hamba-hamba Allah yang saleh."

4. Membaca syahadat

اشهد ان لااله الا الله وان محمدا رسول الله

Artinya: "Aku bersaksi tiada tuhan selain Allah, dan sesungguhnya nabi Muhammad itu Rasulullah."

Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Ramadhan dan Doa Berbuka Beserta Terjemahannya

5. Tidak boleh melewati orang yang sholat

Lewat di depan orang yang sedang sholat hukumnya adalah haram, walaupun sholatnya adalah sholat sunnah. Anda tidak boleh lewat di depan orang yang sedang sholat meski tidak ada jalan lain. Kecuali dalam keadaan mendesak atau darurat, seperti hendak menolong orang yang tenggelam, atau orang tersebut sholat di tempat yang umumnya banyak orang yang lewat tempat itu, maka jika Anda lewat di depannnya hukumnya tidak haram.

6. Tidak boleh mengerjakan perkara dunia di dalam masjid

Masjid adalah tempat ibadah, tidak selayaknya masjid dijadikan tempat untuk mencari atau membahas perkara dunia, seperti berdagang di dalam masjid atau transaksi lainnya.

Bahkan rasulullah SAW menganjurkan jika ada orang yang berdagang di dalam masjid untuk mendoakanya supaya dagangannya tidak dapat untung, dengan doa berikut ini:

لاَاَرْبَحَ اللهُ تِجَارَتَكَ

Artinya: "Semoga Allah tidak memberikan keuntungan daganganmu."

Baca Juga: Berikut, 10 Macam Doa Pendek Lengkap dengan Latin dan Artinya

7. Tidak boleh bicara soal dunia

Masjid adalah tempat berdzikir, membaca asma-asma Allah, lisan kita sibuk mengucapkan kalimah-kalimah Allah. Tidak sepantasnya kita membicarakan soal dunia di dalam masjid, bahkan andai jika ada orang yang kehilangan sesuatu di dalam masjid, Rasulullah SAW menganjurkan untuk mendoakannya supaya sesuatu yang hilang tersebut tidak ketemu.

Hal di atas karena masjid bukanlah tempat untuk pamer perkara dunia. Maka Rasul mengajarkan doa ini untuk mendoakan orang yang kehilangan sesuatu:

لاَرَدَّهَا اللهُ عَلَيْكَ

Artinya: "Semoga Allah tidak mengembalikannya kepadamu."

8. Jangan dulu duduk sebelum sholat tahiyatal masjid

Makruh hukumnya jika Anda masuk masjid langsung duduk, sebelum melaksanakan sholat dua rakaat yaitu sholat tahiyatal masjid. Hal ini berdasarkan hadits Rasulullah SAW:

اذا دخل احدكم المسجد فلا يجلس حتى يصلي ركعتين

Artinya: "Jika kamu masuk masjis, maka jangan dulu duduk sehingga melaksanakan sholat dua rakaat"

Namun jika tidak memungkinkan untuk sholat dua rakaat maka Anda bisa menggantinya dengan membaca:

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ للهِ وَلاَ اِلهَ اِلَّاالله وَاللهُ اَكْبَرْ

Baca Juga: 20 Doa Sehari-hari yang Mudah Dihafalkan oleh Anak

9. Wudhu sebelum masuk masjid

Masjid adalah tempat yang suci untuk bermunajat ke dzat yang maha suci, maka hendaknya jika Anda masuk masjid sucikan dzohir Anda terlebih dahulu yaitu dengan berwudhu.

10. Membaca doa sebelum beranjak keluar masjid

Rasulullah SAW mengajarkan kepada kita jika mau beranjak dari suatu tempat bahkan masjid untuk berdoa terlebih dahulu, dengan maksud Andai dalam tempat itu kita sengaja atau tidak sengaja mengucapkan sesuatu yang menimbulkan dosa maka Allah akan mengampuninya.

Berikut ini doanya:

سُبْحَانَكَ الّلهُمَّ وَبِحَمْدِكَ اَشْهَدُ اَنْ لَّا اِلهَ اِلَّا اَنْتَ اسْتَغْفِرُكَ وَاَتُوْبُ اِلَيْكَ، سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ وَسَلاَمٌ عَلَى الْمُرْسَلِيْنَ وَالْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ.

Dianjurkan pula jika keluar masjid dahulukan kaki kiri, kemudian kaki kanan.***

Editor: Yuliana Kristianti


Tags

Terkait

Terkini

x