Network
MANTRA PANDEGLANG - Berikut simak tips dan cara pencegahan penyakit hepatitis akut Ala dr Tirta dan Kemenkes.
Seorang dokter sekaligus Influencer, dr Tirta membagikan tips terkait bagaimana cara pencegahan penyakit hepatitis akut.
Diketahui penyakit hepatitis akut sedang mewabah di 20 negara di dunia. Bahkan hingga kini di Indonesia sendiri dilaporkan sudah 15 kasus yang melaporkan kasus-kasus penularannya.
Baca Juga: Apa Itu Hepatitis? Ini Dia Pengertian, Penyebab, Gejala serta Pencegahannya
Indonesia pula melaporkan kejadian hepatitis akut beberapa waktu ke belakang. Bahkan 4 pasien yang diidentifikasi dilaporkan meninggal.
Dimana 3 anak dilaporkan meninggal di Jakarta dan 1 bayi dilaporkan meninggal di Padang.
Menanggapi kasus tersebut, dr Tirta menyampaikan saran pencegahan dari penularan penyakit yang disebut juga sebagai hepatitis misterius ini.
"Terkait hepatitis 'misterius' yang terjadi, itu masih dalam pengawasan ahli. Saran pencegahan masih sama," kata dr Tirta, sebagaimana dikutip mantrapandeglang.com dari akun Instagram pribadinya @dr.tirta pada Selasa 10 Mei 2022.
Oleh karenanya dr Tirta memberikan empat tips atau saran pencegahan bagi yang belum tertular penyakit ini.
Baca Juga: Seo Ji Hye Melihat Masa Depan Yoon Kye Sang Melalui Ciuman dalam Trailer Drakor Kiss Sixth Sense
1. Jangan panik.
2. Jaga kebersihan tangan dan alat makan.
3. Makan makanan yang bersih, kalau bisa matang.
4. Beri edukasi mengenai 6 tahapan cuci tangan yang benar kepada anak.
Selain itu, dr Tirta pun membagikan unggahan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI terkait pencegahan, langkah penanganan, dan gejala hepatitis akut.
Cara pencegahan hepatitis akut yang dibagikan Kemenkes RI antara lain;
1. Saluran Pencernaan
- Rutin cuti tangan dengan sabun
- Pastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih
- Tidak bergantian alat makan dengan orang lain
- Hindari kontak dengan orang sakit
- Menjaga kebersihan rumah dan lingkungan
Baca Juga: Yoon Kye Sang dan Seo Ji Hye Kembali Beradu Akting Setelah 17 Tahun Untuk Drakor Kiss Sixth Sense
2. Saluran Pernapasan
- Kurangi mobilitas
- Gunakan masker jika bepergian
- Jaga jarak dengan orang lain
- Hindari kerumuman
Adapun langkah penanganan pasien yang terinfeksi hepatitis akut dari Kemenkes RI antara lain;
1. Waspada gejala awal dan gejala lanjut
Gejala awal hepatitis akut meliputi diare berat, mual, muntah, sakit perut, dan dapat disertai demam ringan
Sementara gejala lanjut pasien yang tertular hepatitis akut meliputi Air kencing berwarna pekat, BAB atau feses berwarna putih pucat, Warna mata dan kuling menguning, Gangguan pembekuan darah dan kejang disertai kesadaran menurun.
2. Jangan panik
Jika muncul gejala awal, usahakan jangan panik. Segera bawa pasien ke puskesmas dan rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan lanjutan.
3. Jangan menunggu
Jangan menunggu muncul gejala lanjutan seperti kulit dan mata kuning, agar tidak terlambat
4. Lakukan tindakan lebih lanjut
Jika terjadi penuruan kesadaran, segera bawa pasien ke rumah sakit dengan fasilitas ICU anak
Demikianlah tips dan cara pencegahan penyakit hepatitis akut Ala dr Tirta dan Kemenkes. Semoga bermanfaat.***
