Network
MANTRA PANDEGLANG – Wanita adalah sosok yang dikenal pandai melakukan banyak aktivitas dalam waktu bersamaan, banyak diantara mereka yang sudah berumah tangga sekaligus berkarir.
Ditengah kegiatan yang begitu padat, kesehatan adalah hal yang wajib diperhatikan, jika tidak, akan berpengaruh pada kesehatan fisik maupun mental dalam jangka panjang.
Beberapa diantara mereka kesulitan mengontrol pola makan, sehingga rentan mengalami gangguan kesehatan.
Baca Juga: Biodata Lengkap Aurel Hermansyah, Mulai dari Agama, Perjalanan Karir hingga Fakta Menarik
Seperti dilansir Mantrapandeglang.com dari PMJ News pada ,Kamis 17 Juni 2021 berikut 4 kondisi kesehatan yang rentan dialami oleh wanita.
1. Kanker serviks
Sekitar tiga ribu wanita Inggris didiagnosa mengidap kanker serviks setiap tahunnya, jumlah terbanyak terdapat pada usia 35 tahun kebawah.
Kanker serviks bisa dideteksi sejak dini dengan melakukan pemeriksaan pap smear setiap tiga tahun sekali.
2. Kanker payudara
Jenis kanker ini paling sering terjadi pada wanita, dalam stadium tertentu, perlu dilakukan beberapa operasi termasuk pengangkatan payudara.
Salah satu dokter ahli bedah payudara di Rumah Sakit Mount Elizabeth Novena mengatakan bahwa jika mastektomi diperlukan, beberapa wanita dapat memilih untuk menjalani rekonstruksi payudara.
Rekonstruksi berguna untuk mengembalikan simetri payudara dengan menggunakan jaringan pasien sendiri, seperti otot dari belakang atau perut.
Baca Juga: Berdampak Buruk bagi Kesehatan, ini 7 Kebiasaan Wanita yang Sering Disepelekan
3. Sepatu hak tinggi
Wanita yang sering mengenakan sepatu hak tinggi dengan bentuk yang runcing, menyebabkan terjadinya masalah pada kaki bagian depan yang potensial seperti bunion.
Salah satu dokter ahli bedah ortopedi di Rumah Sakit Mount Elizabeth Novena, mengatakan bahwa sepatu hak tinggi dan sempit juga merusak pergelangan kaki, sehingga memudahkan wanita untuk keseleo di bagian pergelangan kaki mereka.
4. Penyakit jantung
Di antara gejala-gejala itu adalah sakit perut di bagian atas, pusing, mual, dan kelelahan yang tidak biasa, hal ini sering tidak disadari oleh penderitanya.
Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 menunjukkan bahwa penyakit jantung pada wanita lebih tinggi dibandingkan laki-laki.
Dr Chan Wan Xian, ahli jantung di Rumah Sakit Mount Elizabeth Novena di Singapura wanita yang lanjut usia lebih rentan mengalami serangan jantung.
Kadar estrogen wanita akan lebih rendah ketika sudah menopause, sehingga resiko serangan jantung lebih tinggi.***
