COVID-19 AstraZeneca, Scott Marrison: Tak Ada Saran

- 8 April 2021, 10:45 WIB
Varian baru virus corona Covid-19 kembali muncul karena mutasi sehingga bisa mengancam manusia di seluruh dunia.
Varian baru virus corona Covid-19 kembali muncul karena mutasi sehingga bisa mengancam manusia di seluruh dunia. /Pixabay/athree23/


MANTRA PANDEGLANG - Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengatakan bahwa setelah regulator obat Eropa ditemukan, maka kemungkinan besar hubungan antara pembekuan darah akan langka berikut Vaksin Covid-19 AstraZeneca.

Namun saat ini Scott Marrison sebagai Perdana Menteri Australia tidak memiliki rencana untuk mengubah peluncuran vaksin COVID-19 AstraZeneca, ungkapnya pada, Kamis 8 April 2021.

Perdana Menteri Scott Marrison juga mengatakan bahwa pada titik ini tidak belum ada saran yang benar-benar menunjukkan akan adanya perubahan pada peluncuran vaksin Covid-19 AstraZeneca.

Baca Juga: Korea Selatan Akan Lebih Banyak Pembatasan Akibat Lonjakan Kasus Covid-19, Chung Sye-Kyun: Gelombang Infeksi

Baca Juga: Sunnah-Sunnah Ketika Berbuka Puasa, Susuai Tuntunan Rasulullah

"Pada titik ini, tidak ada saran yang menunjukkan akan ada perubahan pada peluncuran vaksin," kata Morrison kepada wartawan di Canberra sebagaimana dikutip Mantrapandeglang.com dari channelnewsasia.com.

Badan Obat-obatan Eropa pada hari Rabu mengatakan menemukan kasus pembekuan darah yang jarang terjadi di antara beberapa penerima vaksin dewasa, meskipun dikatakan keunggulan vaksin tersebut masih lebih besar daripada risikonya.

Otoritas Australia telah memerintahkan penyelidikan mendesak atas temuan dari regulator obat Eropa dengan Morrison mengharapkan pembaruan pada Kamis malam dari regulator obat-obatan dan kelompok penasihat imunisasi.

Temuan terbaru dari regulator Eropa mendorong Inggris untuk merekomendasikan bahwa orang yang berusia di bawah 30 tahun harus mendapatkan vaksin virus corona alternatif.

Baca Juga: Inilah Hikmah Puasa Ramadhan Mulai Hari Pertama hingga Hari Terakhir, Ketahui Penjelasannya

Halaman:

Editor: Emis Suhendi


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x