Menurut kabar, jenis kayu ini memang banyak manfaatnya diantarnya sebagai benda kanuragan. Jika kayu ini ditaruh di atas air, maka akan tampak seekor ulang yang sedang berenang.
5. Tongkat monyet bertuah
Tongkat ini didapatkan bung Karno semasa ia menjalani pengasingan Belanda. Selama pengasingan, beliu kerap bertapa di kawah Tiwy Ata Polo dan Tiwu Nua Muri Koo Faai.
Tongkat itu memiliki pahat berbentuk monyet pada bagian kepala tongkatnya. Jika bertemu dengan penjajah Belanda, Soekarno biasanya memakai tongkat monyet itu untuk mengarahkan kepala tongkatnya ke arah muka mereka yang katanya bisa menundukan kerasnya hati para kompeni Belanda.
Baca Juga: Lengkap, Doa Hari ke 11-20 Puasa Ramadhan: Tulisan Arab, Latin, serta Artinya
6. Keris peninggalan perang puputan
Kebenaran ini masih simpang siur, ada yang mengatakan keris itu pemberian ibunya yang masih keturunan darah Bali. Namun Soekarno sendiri tak begitu memperjimat keris tersebut, beliau hanya kagum akan hasil karya seni Indonesia.
7. Jas putih
Soekarna adalah orang yang selalu memperhatikan penampilannya layaknya seorang Presiden. Beliau sering tampil dengan jas putih kebanggaannya, dengan kantong diluar, tongkat komando, peci hitam, dan sesekali berkecamata hitam.***