MANTRA PANDEGLANG - Menurut Gus Baha terdapat amalan-amalan yang dapat memperlancar segala urusan.
Setiap insan manusia, tentunya pasti ingin mendapatkan kelancaran dalam segala urusannya, selain usaha namun perlu diringi dengan doa.
Dengan begitu, pendakwah Gus Baha menganjurkan kita untuk mengamalkan amalan-amalan ini.
Terlepas dari itu, Gus Baha juga menyarankan agar kita secara rutin mengamalkan amalan, dengan begitu Allah SWT akan memberikan kemudahan bagi para umatnya.
Adapun amalan ini cukup mudah dilakukan terutama untuk diamalkan dikehidupan sehari-hari.
Dilansir mantrapandeglang.com dari kanal Youtube Santri Official yang diunggah pada 15 Desember 2021.
Sebelumnya Gus Baha menyampaikan tentang ayat dalam Alquran yang membahas amalan ini.
Dimana dalam makna Alquran tersebut menerangkan tentang ajuran memberikan harta (sedekah) namun dijalan Allah (lillahi ta'la).
"Barangsiapa memberikan hartanya (di jalan Allah) dan bertakwa. Dan membenarkan janji Allah yang baik, maka akan kami mudahkan baginya jalan menuju kemudahan,"
Kemudian Gus Baha mengatakan bahwa bagi orang yang mengamalkan atau mengejarkan amalan ini maka akan dijamin dimudahkan semua urusannya oleh Allah.
"Orang yang mudah memberi orang lain, bertakwa dan yakin akan janji Allah pasti dipermudah jalannya," ucap Gus Baha.
Sebab dalam hal Allah berfirman dan sudah berjanji akan memudahkan semua urusan bagi yang mengamalkan amalan ini.
Allah berfirman:"Allah telah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan beramal sholeh akan menjadikan mereka Khalifah, mengangkat mereka di Bumi sebagaimana Allah mengangkat orang terdahulu."
"Jika kamu sholeh, komitmen pasti akan diangkat,"
Kemudian Gus Baha menjelaskan tentang maksud dari keterangan di atas tadi yaitu.
"Maksudnya, kamu sholeh dikampungmu maka secara de facto kamu dianggap sebagai pemimpin,"
"Meski kamu bukan lurah tapi kamu terkenal sholeh dan baik pasti perkataanmu lebih diikuti daripada lurah, padahal hakekatnya kamu bukan lurah,"
"Karena Allah sudah berjanji bahwa orang sholeh pasti diangkat jadi pemimpin. Ya tadi, setidaknya baik secara struktural dan kultural," pungkas Gus Baha.***