Tips Sehat Ramadhan 2022: Dampak Buruk Tidur Setelah Makan Sahur, Salah Satunya Pemicu Penyakit Stroke

4 April 2022, 13:40 WIB
Tips Sehat Ramadhan 2022: Dampak Buruk Tidur Setelah Makan Sahur, Salah Satunya Pemicu Penyakit Stroke /

MANTRA PANDEGLANG - Berikut kami berikan tips sehat Ramadhan 2022 tentang dampak buruk tidur setelah sahur.

Tanpa disadari, sebagian orang sering melakukan kebiasaan kembali tidur setelah menyantap sahur karena masih mengantuk.

Namun tahukah anda? Nyatanya ada beberapa efek bahaya bagi kesehatan tubuh saat tidur setelah makan sahur.

Baca Juga: Resep Kuliner Ramadhan 2022: Cara Membuat Nasi Sarden ala Race Cooker, Cocok untuk Menu Sahur Keluarga

Seperti diketahui, santap sahur merupakan hal yang di sunahkan agar tubuh tidak mudah merasa lelah saat menjalankan ibadah puasa seharian.

Meskipun tidur di bulan Ramadhan tercatat sebagai sunah, namun lain ceritanya jika tidur tersebut dilakukan setelah sahur.

Lantas apa saja dampak buruk dari tidur setelah sahur untuk tubuh kita? berikut dampak buruk tidur setelah sahur.

Sebagaimana dirangkum mantrapandeglang.com dari berbagai sumber pada Senin, 4 April 2022

1. Merasa cepat lapar

Akibat dari tidur setelah makan sahur pertama adalah dapat merasa cepat lapar.

Makanan yang kita makan saat sahur tidak dapat diproses sebagaimana mestinya dan sebagian besar nutrisi tidak dapat diserap oleh tubuh. Oleh karena itu, Anda akan mengalami kelaparan sedini jam 10 pagi.

2. Radang Tenggorokan

Akibat dari tidur setelah makan sahur selanjutnya adalah dapat menyebabkan radang tenggorokan.

Ini terjadi karena adanya sensasi panas tidak hanya bisa dirasakan di daerah tenggorokan yang disebabkan dipicu oleh refluks asam.

Baca Juga: Ceramah Kultum Ramadhan 2022 Singkat Padat dengan Judul Keutamaan Beri Makanan pada Orang yang Berpuasa

Refluks asam terjadi ketika katup antara lambung dan kerongkongan tidak menutup sepenuhnya.

Kondisi ini terjadi saat tubuh berbaring dengan perut penuh. Akibatnya, asam lambung naik ke tenggorokan dan menimbulkan sensasi terbakar. Jika kondisi tersebut dibiarkan akan semakin memperburuk dan menyebabkan peradangan.

3. Nyeri di area dada

Begitu pula yang terjadi di area dada. Nyeri di dada seperti sensasi panas akan sering dirasakan saat merapikan tempat tidur setelah makan sahur.

Hal ini dikarenakan saat tubuh istirahat, sistem pencernaan menjadi bekerja lebih keras. Itu akan memicu mulas karena kadar asam lambung meningkat. Meningkatnya keasaman di perut juga akan menyebabkan sensasi terbakar di dada.

4. Meningkatnya berat badan

Banyak orang yang beranggapan berpuasa bisa membuat tubuh kurus karena tidak membuat seseorang makan dan minum di siang hari.

Namun akan berbanding terbalik jauh saat tubuh dibiasakan tidur setelah sahur, dimana badan bertambah drastis.

Tidur setelah makan sahur menyebabkan tubuh banyak menyimpan lemak. Apalagi jika mengonsumsi makanan berminyak dan berlemak, akan semakin mempercepat penambahan berat badan.

Tentunya hal ini akan semakin memperparah kondisi kesehatan Anda terutama bagi yang sedang ingin melangsingkan badan.

5. Pemicu asam lambung atau GERD

Bagi mereka yang pernah mengalami asam lambung yang disebut juga GERD, membuat isi lambung kembali naik ke kerongkongan. Hal ini bisa dialami karena katup antara kerongkongan dan lambung tidak berfungsi dengan baik.

Karena berbaring setelah makan menyebabkan isi perut naik ke kerongkongan dan memicu GERD dan masalah pencernaan.

6. Pemicu penyakit Stroke

Stroke merupakan salah satu penyakit yang sangat berbahaya yang ditakuti oleh banyak orang, lantara bisa menyebabkan kematian.

Risiko penyakit ini sangat berbahaya dan bisa muncul dari kebiasaan yang dianggap sepele oleh banyak orang salah satunya adalah tidur setelah makan.

Menurut beberapa penelitian yang telah dilakukan, kebiasaan buruk untuk langsung tidur setelah makan biasa atau sahur akan meningkatkan risiko stroke. Karena itu, hindari kebiasaan tidur setelah makan, terutama saat makan sahur.

Baca Juga: Tips Kuliner Ramadhan 2022: Cara Membuat Perkedel Ayam Cincang Lezat dan Simpel, Cocok untuk Menu Sahur

7. Interaksi antara otak dan usus akan terganggu.

Akibat dari tidur setelah makan sahur terakhir adalah terganggunya interaksi antara otak dan usus.

Air yang kita minum saat sahur tidak diserap oleh tubuh malah akan langsung masuk ke kantong empedu.

Hal tersebut diakibatkan dalam waktu tersebut memungkinkan pencernaan bekerja cukup efektif dan makanan di perut bergerak ke usus kecil.

Adapun untuk solusinya adalah jika Anda merasa mengantuk dan ingin tidur, sebaiknya dilakukan antara 3 hingga 4 jam setelah sahur.

Oleh kerena itu, jika tidak ingin kesehatan anda terganggu maka sebaiknya hindari kebiasaan tidur setelah makan sahur.

Itulah penjelasan tentang 8 dampak buruk tidur setelah sahur.

Semoga artikel ini bermanfaat khususnya dalam menjaga kesehatan kita selama menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan. ***

Editor: Ajeng R H

Tags

Terkini

Terpopuler