Netanyahu Sambut Mantan Mata-mata Israel di AS Usai Dibebaskan dari Penjara Selama 30 Tahun

- 30 Desember 2020, 15:22 WIB
Setelah menjalani hukuman 30 tahun di penjara federal, dia dibebaskan pada 20 November 2015, dan ditempatkan dalam masa pembebasan bersyarat lima tahun yang berakhir pada November. ) (File / AFP)
Setelah menjalani hukuman 30 tahun di penjara federal, dia dibebaskan pada 20 November 2015, dan ditempatkan dalam masa pembebasan bersyarat lima tahun yang berakhir pada November. ) (File / AFP) /

Selama empat tahun terakhir, Trump telah mengakui Yerusalem yang diperebutkan sebagai ibu kota Israel dan memindahkan Kedutaan Besar AS ke kota suci tersebut. Dalam penyimpangan lain dari posisi tradisional AS, Trump juga mengakui pencaplokan Dataran Tinggi Golan oleh Israel, mengatakan bahwa permukiman Tepi Barat Israel tidak ilegal dan menjadi perantara serangkaian perjanjian diplomatik antara Israel dan negara-negara Arab.***

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Arab News


Tags

Terkait

Terkini