Ingin Coba Peruntungan Berbisnis di Tahun Depan, Ini Solusi Menurut Konsultan Keuangan

- 30 Desember 2020, 16:30 WIB
ilustrasi bisnis .*
ilustrasi bisnis .* /pexels


MANTRA PANDEGLANG - Tahun baru 2021 akan menjadi tantangan tersendiri bagi para pembisnis, pasalnya kondisi saat ini pandemi virus corona masih menjadi permasalahan di seluruh dunia termasuk di Indonesia.

Bagi para pembisnis kondisi dunia yang stabil menjadi sebuah harapan besar dalam menuju kesuksesan setiap bisnisnya yang sedang dibangun atau dijalankan.

Namun, dengan keadaan situasi yang masih belum kondusif ini, apakah Anda ingin mencoba peruntungan dengan berbisnis tahun depan?

Baca Juga: Netanyahu Sambut Mantan Mata-mata Israel di AS Usai Dibebaskan dari Penjara Selama 30 Tahun

Baca Juga: Turki Tidak Lagi Menjadi Pilihan Bagi Turis Saudi

Dilansir dari Antara Konsultan keuangan dari Zap Finance, Arief Budiman, dalam Instagram live pekan lalu menuturkan berbisnis tentu sah-sah saja asalkan punya pertimbangan yang matang.

Pada dasarnya, semakin besar modal sebuah usaha, semakin bagus juga hasilnya. Namun, Anda tetap harus realistis dan mempertimbangkan kondisi yang ada. Jangan sampai mengeluarkan modal terlalu besar, tapi hasilnya tidak terukur dan malah membuat Anda merugi.

Dia menganjurkan untuk tidak mengambil modal dari dana darurat, tapi menyiapkan alokasi tersendiri untuk berbisnis.

"Harus ada dua, dana darurat dan modal bisnis. karena jika ambil dana darurat, jika usaha tidak jalan, sudah tidak ada lagi (dana). Jadi kesimpulannya, dana darurat harus ada, modal bisnis pun juga ada," kata dia.

Baca Juga: 7 Tanaman Bunga Ini Miliki Manfaat untuk Kesehatan Diantaranya Mawar

Salah satu bisnis yang terdampak tahun ini adalah bisnis kuliner yang harus kehilangan sebagian konsumen karena pembatasan kapasitas dine in di restoran.

Pada bulan-bulan awal pandemi, tak sedikit bisnis kuliner yang tutup. Pada akhirnya, semua beradaptasi agar tetap bertahan dengan mengikuti pola konsumen yang juga bergeser.

Konsumen kini lebih memilih untuk membeli makanan lewat layanan pesan antar, mendorong pengusaha kuliner membuat inovasi dengan mengeluarkan makanan-makanan beku sehingga hidangan mereka bisa dinikmati di rumah.

Strategi ini juga dilakukan oleh musisi Toma Pratama, pemain bass band Mocca, yang mendirikan bisnis kuliner Kedai Gelojoh yang fokus menyajikan hidangan berbahan dasar daging kambing.

Baca Juga: 7 Manfaat Kesehatan Gunakan Sleep Mask Ketika Tidur yang Jarang Diketahui

Dia menawarkan hidangan kambing siap santap dalam bentuk beku untuk mewarnai pasar makanan beku yang didominasi makanan sejenis nugget hingga dimsum.

"Memang lumayan sih, ketika orang beli frozen di Gelojoh itum emang spesifik. Dia memang pengin banget makan kambing begitu, karena jauh, akhirnya yang frozen," kata Toma kepada ANTARA beberapa waktu lalu.

Tahun 2021, dia berharap kehadiran vaksin bisa membuat bisnis yang lesu kembali bangkit karena orang-orang semakin percaya diri untuk beraktivitas di luar.***

Editor: Emis Suhendi

Sumber: ANTARA


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah