Network
MANTRA PANDEGLANG - Kuliah adalah impian bagi semua anak yang mau melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi demi tercapainya suatu impian, akan tetapi tidak semua orang mampu melanjutkan karena paktor Ekonomi.
Oleh sebab itu Pemerintah menyediakan Kartu Indonesia Pintar (KIP) demi keberlanjutan pendidikan anak-anak kuliah ke perguruan tinggi.
Akan tetapi, jika anak-anak sudah memiliki KIP dan mendaftarkan diri masuk kuliah ke perguruan tinggi, Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) meminta peserta tidak di pungut biaya.
Baca Juga: Inilah 6 Cara Membuat Pasta Gigi dari Genteng
Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 4 SD Subtema 1 Halaman 7 dan 11, Buku Kanyanya Negeriku
Sebagaimana dikutip mantrapandeglang.com dari antaranews.com pada, Kamis 17 Maret 2021, Bahwa Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) meminta peserta Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah untuk tidak melakukan pembayaran pada saat pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
“Jika peserta sudah memiliki nomor pendaftaran KIP Kuliah, namun nomor tidak muncul pada saat melakukan pendaftaran dan muncul slip pembayaran, maka jangan melakukan pembayaran dan jangan melakukan pendaftaran,” ujar Ketua Tim Pelaksana LTMPT Mohammad Nasih, saat dihubungi dari Jakarta, Kamis 17 Maret 2021.
Peserta diminta untuk segera lapor ke Puslapdik melalui laman kip-kuliah.kemdikbud.go.id, kemudian login untuk mendaftar dan pastikan nomor pendaftaran KIP Kuliah sudah muncul.
Jika sudah telanjur membayar biaya pendaftaran, maka biaya pendaftaran tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apapun.
Akan tetapi status sebagai pemegang nomor pendaftaran KIP Kuliah masih tetap berlaku.
