Network
MANTRA PANDEGLANG - Tata cara dan tahapan ziarah kubur menjelang Ramadhan 2022 yang harus dipatuhi agar bisa menjalankannya untuk mendapatkan pahala.
Tata cara dan tahapan ziarah kubur memang tidak baku, namun setidaknya bisa menjadi pedoman bagi Anda yang melaksanakannya jelang Ramadhan 2022.
Ziarah kubur sebelum Ramadhan biasanya dilakukan pada minggu terakhir bulan Syaban karena dianggap sebagai momen yang tepat oleh umat Islam untuk berziarah ke kubur.
Baca Juga: Apakah Keramas Siang Hari saat Puasa Ramadhan 2022 Diperbolehkan? Simak Penjelasannya
Menjelang bulan Ramadhan, pemakaman biasanya diisi dengan peziarah kuburan untuk berdoa bagi keluarga mereka yang telah meninggal.
Dirangkum mantrapandeglang.com melalui berbagai sumber di Selasa, 22 Maret 2022, berikut tata cara dan tahapan yang harus diamalkan ketika ingin berziarah kubur.
Sekilas sejarah bahwa pada awalnya ziarah ke kubur dilarang oleh Nabi Muhammad SAW, karena kuatnya pengaruh Jahiliyah sehingga dikhawatirkan merusak akidah Islam.
Seiring dengan bangkitnya umat Islam pada masa itu, maka ziarah ke kubur dianjurkan oleh Nabi Muhammad.
Hikmah berziarah kubur adalah mengingat kematian dan mengingat akhirat.
Baca Juga: RESEP RAMADHAN 2022: Cara Membuat Gulai Cumi Isi Tahu, Cocok Dijadikan Menu Sahur dan Berbuka Puasa
Artinya: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
“Sesungguhnya dahulu aku telah melarang kalian berziarah kubur, maka kini ziarahilah kuburan (karena yang demikian dapat mengingatkan kalian kepada akhirat) (dan dengan menziarahi kubur adalah menambah kebaikan). (Barangsiapa yang berkehendak untuk menziarahinya, maka ziarahilah, dan jangan kalian mengucapkan kata kata yang bathil.)" (HR. Muslim, Abu Dawud, Baihaqi, an-Nasa'i, dan Ahmad).
Berikut tahapan dan doa ziarah kubur:
1. Ucapkan salam saat memasuki makam sebagai berikut:
Assalaamu'alaikum daaro qoumin mu'miniina wa inna insya Allah bikum laahiquuna
Artinya: “Semoga keselamatan menyertaimu wahai penguasa kuburan orang-orang yang beriman. Insya Allah kami akan mengikutimu.”
2. Selama di kubur yang bersangkutan, boleh membaca surat Yaasin, seperti dalam hadits :
Artinya: “Dari sahabat Anas ra, Rasulullah (SAW) berkata, “Barangsiapa memasuki kubur (makam) dan kemudian membaca Surah Yasin, maka Allah akan meringankan azab ahli kubur pada hari itu, dan hukuman pembaca) akan mendapatkan sebanyak jumlah penghuni. makam. (Al hadits)
3. Setelah membaca surat Yasin, bacalah ini:
Allahumma taqabbal wa aushil tsawaaba maa qara'tuhuu minsuurati Yaasiin, ilaa ruuhi ......(sebutkan nama yang didoakan) wa ilaa ruuhi....(sebutkan nama yang didoakan).
Baca Juga: Isi Kandungan Surat Al Baqarah Ayat 183: Kewajiban Puasa Ramadhan Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Terjemah
Artinya: “Ya Allah, terimalah dan sampaikan pahala apa yang kami baca kepada ruh… (orang yang didoakan) juga kepada… (orang yang didoakan)
4. Setelah selesai biasanya dilanjutkan dengan membaca Tahlil.
Ziarah kubur bukan bertujuan untuk beribadah atau meminta jenazah, melainkan semata-mata mendoakan para penghuni kubur.
Jadi, jangan sampai salah niat saat pemakaman karena setiap tempat memiliki kekhasan masing-masing.
Setelah disibukkan dengan munggahan, seperti berkumpul, makan, bersih-bersih, sempurnakan munggahan dengan mengunjungi kuburan.
Sekarang adalah waktu yang penting, yaitu minggu terakhir bulan Sya'ban untuk mendoakan arwah orang yang sudah meninggal.
Itulah informasi mengenai tata cara dan tahapan yang harus diamalkan ketika ingin berziarah kubur.***
