Network
MANTRA PANDEGLANG - Berikut 4 amalan istimewa yang bisa dilakukan pada hari Jumat yang dikenal dengan rajanya hari atau sayyidul ayyam.
Salah satu keistimewaan dari 4 amalan tersebut ialah kepala hingga kaki pengamal bercahaya bahkan cahaya bagi langit dan bumi.
Selain itu, keistimewaan 4 amalan berikut juga segala hajat, permohonan, dan doa orang yang melakukan akan segera dikabulkan.
Baca Juga: Gus Baha Sebut Beramalnya Orang Miskin Itu Keren dan Dramatis hingga Disukai Nabi
Oleh sebab itu, keiatimewaan ini Allah berikan kepada umat Rasulullah SAW dengan hari Jumat karena umat Nabi sebelumnya tidak Allah berikan.
Berbicara mengenai keutamaan juga amalan di hari Jumat tentu banyak sekali, seperti bersedekah dan membaca Sholawat.
Sebagai Muslim yang beriman, sudah sepatutnya untuk melakukan amal perbuatan kebaikan sebanyak-banyaknya pada hari Jumat dan hari-hari lainnya agar senantiasa ada dalam lindungan Allah dan segala doa terkabul.
Ada 4 amalan istimewa yang mesti diamalkan di hari Jumat agar mendapat pahala yang besar dari Allah SWT sebagaimana dirangkum Mantrapandeglang.com dari berbagai sumber, diantaranya adalah:
1. Membaca Surat Al-Kahfi
Diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang membaca dari Surah Al-Kahfi, maka jadilah baginya cahaya dari kepala hingga kakinya dan siapa yang membaca keseluruhannya, maka jadilah baginya cahaya antara langit dan bumi,” (HR Ahmad).
Salah satu amalan yang dapat dilakukan di hati Jumat adalah membaca Surat Al-Kahfi, baik dibaca saat malam maupun siang harinya.
“Barangsiapa membaca surat al-Kahfi pada malam Jumat, maka dipancarkan cahaya untuknya sejauh antara dirinya dia dan Baitul ‘atiq.” (HR Al-Hakim).
Baca Juga: Khutbah Jumat Singkat: Keutamaan dan Amalan di Bulan Muharram
Masih banyak lagi keterangan dalam hadist akan keutamaannya membaca surat Al-Kahfi pada hari Jumat.
2. Bersedekah
Memperbanyak sedekah di hari Jumat juga termasuk sebagai amalan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.
Sedekah bisa Anda lakukan dalam bentuk uang, makanan, atau hal lainnya. Oleh karena itu, jangan lupa bersedekah agar Allah SWT senantiasa menambahkan rezeki Anda.
3. Perbanyak Baca Doa
Amalan terakhir yang patut kamu lakukan di hari Jumat adalah berdoa. Ini ditegaskan dalam sebuah hadis yang berbunyi:
"Dari Abu Hurairah r.a, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membicarakan mengenai hari Jumat lalu ia bersabda, di dalamnya terdapat waktu. Jika seorang muslim berdoa ketika itu, pasti diberikan apa yang ia minta" Lalu beliau mengisyaratkan dengan tangannya tentang sebentarnya waktu tersebut." (HR. Bukhari nomor 935 dan Muslim no. 852, dari sahabat Abu Hurairah).
4. Perbanyak Membaca Shalawat kepada Nabi SAW
Membaca shalawat kepada Nabi SAW sangat banyak sekali keutamaannya, salah satunya dimudahkannya doa diijabah.
Seperti dijelaskan dalam hadist Rasulullah SAW yang diriwayatkan Imam Thabrani, Rasulullah bersabda:
“Setiap doa akan terhalang (untuk dikabulkan) hingga dibacakan shalawat kepada Muhammad dan keluarganya.” (HR Thabrani).
Baca Juga: Teks Khutbah Jumat Terbaru 2021, Tema: Tujuan Diciptakannya Lisan
Selain itu, Allah akan lipat gandakan pahala kita jika sering membaca shalawat. Seperti dalam hadist Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali.” (HR Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, dan Nasa’i).
Kemudian Allah akan angkat derajat seseorang yang jika ia selalu mengamalkan membaca shalawat.
Orang yang sering membaca shalawat menjadi manusia yang sangat beruntung. Sebab kelak di surga akan dikumpulkan bersama Nabi SAW.
Rasulullah SAW bersabda, “Manusia yang paling berhak bersamaku pada hari kiamat ialah yang paling banyak membaca shalawat kepadaku.” (HR Tirmidzi).
Selain itu, Nabi SAW akan memberikan syafaat kepada manusia yang selalu membacakan shalawat. Seperti dijelaskan dalam gadist berikut ini:
Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya orang yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali. Lalu, mintalah kepada Allah wasilah untukku karena wasilah adalah sebuat tempat di surga yang tidak akan dikaruniakan, melainkan kepada salah satu hamba Allah. Dan, aku berharap bahwa akulah hamba tersebut. Barang siapa memohon untukku wasilah, maka ia akan meraih syafaat.” (HR Muslim).***
