Ustadz Hanan Attaki Jelaskan Cara Rubah Rasa Benci Jadi Cinta Melalui Kisah Inspiratif Rasulullah SAW

- 31 Juli 2021, 11:34 WIB
Ilustrasi, Ustadz Hanan Attaki Jelaskan Cara Rubah Rasa Benci Jadi Cinta Melalui Kisah Inspiratif Rasulullah SAW
Ilustrasi, Ustadz Hanan Attaki Jelaskan Cara Rubah Rasa Benci Jadi Cinta Melalui Kisah Inspiratif Rasulullah SAW /Youtube/Hanan Attaki

MANTRA PANDEGLANG - Simak penjelasan Ustadz Hanan Attaki tentang cara rubah rasa benci jadi cinta melalui kisah inspiratif Rasulullah SAW.

Kisah Rasulullah SAW yang diceritakan Ustadz Hanan Attaki melalui kanal YouTube nya bisa pembaca aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Rasa benci yang begitu membara dari seseorang kepada Rasulullah SAW bisa diluluhkan dengan akhlak yang ia miliki dan patut kita contoh.

Baca Juga: Kumpulan Kata-kata Bijak Singkat Ustadz Hanan Attaki untuk Motivasi Diri

Dilansir mantrapandeglang.com dari kanal YouTube Hanan Attaki pada Sabtu, 31 Juli 2021, akhlak Rasulullah SAW itu bisa membuat orang yang benci bisa jatuh hati sama beliau.

"Beda lagi sama kita, kalau kita udah jatuh hati jadi benci," ucap ustadz Hanan Attaki.

Ustadz Hanan Attaki kemudian menjelaskan bahwa kita harus belajar banyak dari Rasulullah SAW.

Untuk mengetahui bagaimana kisah Rasulullah SAW yang merubah kebencian seseorang menjadi rasa cinta dan bisa menginspirasi kita semua, simak penjelasan Hanan Attaki berikut ini:

Bermula dari seorang perempuan yang suami, ayah dan paman serta saudaranya terbunuh saat medan perang khaibar.

Perempuan itu kemudian berkata "yang saya benci dimuka bumi ini adalah Muhammad.

Kemudian, sebagai pemenang perang pada waktu itu, Rasulullah SAW datang dengan penuh empati ditemani beberapa orang sahabat menghampiri perempuan yang membencinya.

Saat ditemui Rasulullah SAW , wanita bernama sofia tersebut hanya terdiam dengan amarah yang membara, namun ia tidak bisa berbuat apapun karena berstatus tawanan perang.

Baca Juga: 19 Quotes Ustadz Hanan Attaki, Tentang Cinta yang Menggetarkan Hati

Sofia masih berpikir kalau Rasulullah SAW dan para sahabat mendatanginya untuk memperlakukan dia seperti tawanan perang pada umumnya.

Dia sama sekali belum paham dan belum kenal bagaimana Rasulullah SAW.

Setelah itu, dia merasa sangat kaget karena ternyata Rasulullah SAW meminta maaf kepadanya.

Karena tidak ada cerita dalam perang, yang menang meminta maaf sama yang kalah.

Rasulullah SAW datang minta maaf dengan ekspresi empati yang tinggi, seakan merasakan isi hati Sofia.

Sambil terus meminta maaf, Rasulullah SAW menjelaskan bahwa saat sebelum perang, ia sudah meminta agar perang tidak terjadi tapi mereka terus menyerang.

Berjam-jam Rasulullah SAW meminta maaf dan menjelaskan, seolah nabi yang minta pengampunan seperti seorang tawanan perang.

Raut wajah dan ucapan Rasulullah SAW saat itu sangat terlihat jujur dan empati.

Akhirnya, Sofia yang awalnya menunduk dengan diliputi rasa marah, mengangkat kepalanya dan melihat ke arah Rasulullah SAW.

Sampai Sofia akhirnya merasa jatuh cinta pada Rasulullah SAW karena akhlaknya yang luar biasa.

Baca Juga: Link Nonton We Tv Satu Amin Dua Iman Episode 1 Aisyah, Aryan, dan Hanan

Sofia yang awalnya berkata bahwa ia membenci Rasulullah SAW, ia mengakui bahwa setelah kejadian itu, Rasulullah SAW menjadi seorang yang sangat ia cintai dimuka bumi.

Dari cerita inspiratif Rasulullah SAW , rasa benci itu bisa dirubah menjadi rasa cinta dengan akhlak yang luar biasa.

Seorang pemenang perang yang bersimpuh dihadapan tawanan perang untuk meminta maaf dan menjelaskan yang sebenarnya terjadi.***

Editor: Neng Tita Tania


Tags

Terkait

Terkini

x