Keempat
أَنْتَ وَلِيُّنَا فَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا ۖ وَأَنْتَ خَيْرُ الْغَافِرِينَ وَاكْتُبْ لَنَا فِي هَٰذِهِ الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ إِنَّا هُدْنَا إِلَيْكَ
anta waliyyunā fagfir lanā war-ḥamnā wa anta khairul-gāfirīn : Waktub lana fī hāżihid-dun-yā ḥasanataw wa fil-ākhirati innā hudnā ilaīk
“Engkaulah Yang memimpin kami, maka ampunilah kami dan berilah kami rahmat dan Engkaulah Pemberi ampun yang sebaik-baiknya". Dan tetapkanlah untuk kami kebajikan di dunia ini dan di akhirat; sesungguhnya kami kembali (bertaubat) kepada Engkau.” (QS. Al-A’raf: 155-156)
Kelima
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِيْ، وَارْحَمْنِيْ، وَاهْدِنِيْ، وَعَافِنِيْ، وَارْزُقْنِيْ
“Allaahummagh-fir lii, warhamnii, wahdinii, wa 'aafinii, warzuqnii.”
“Ya Allah, ampunilah aku, berikanlah rahmat kepadaku, berilah petunjuk kepadaku, selamatkanlah aku (dari segala penyakit, baik yang tampak ataupun tidak tampak) dan berilah rezeki kepadaku.”
Keenam
(Doa memohon ampunan, rahmat, keselamatan, dan rizki)