Network
MANTRA PANDEGLANG - Puasa sunnah enam hari pada bulan Syawal sebagian ulama mengutarakan pendapat boleh dilakukan dengan cara terpisah-pisah.
Ada juga ulama yang memberikan pendapat, bahwa puasa sunnah enam hari pada bulan Syawal lebih utama dilaksanakan secara berturut turut.
Cara melaksanakan-Nya adalah langsung melaksanakan puasa (puasa Syawal) pada hai ke-2 dalam bulan Syawal.
Hal ini dikarenakan agar dapat menyegerakan dalam melaksanakan ibadah (puasa sunnah Syawal), dan dikhawatirkan jika ditunda, maka terdapat sesuatu yang dapat menghalanginya untuk berpuasa.
Waktu disunnahkan nya puasa Syawal ini dari mulai hari ke-2 pada bulan Syawal sampai hari terakhir bulan Syawal.
Disunnahkan juga untuk menggantinya pada bulan-bulan yang lain jika tidak mampu berpuasa pada bulan Syawal.
Hal ini menurut pendapat yang kuat dalam madzhab Imam Syafi'i, sedangkan menurut Imam Qulyubi tidak sunnah di qadha.
Dalam cara melaksanakan puasa sunnah enam hari pada bulan Syawal, terdapat beberapa pendapat tentang cara yang lebih utama.
