Doa Menyambut Bulan Ramadhan yang Diajarkan Nabi Muhammad SAW: Lengkap Tulisan Arab, Latin, dan Artinya

13 April 2021, 21:15 WIB
Doa Menyambut Bulan Ramadhan yang Diajarkan Nabi Muhammad SAW: Lengkap Tulisan Arab, Latin, dan Artinya /Pixabay/mohamed Hassan

 

MANTRA PANDEGLANG - Doa menyambut bulan Ramadhan merupakan salah satu cara yang dilakukan seluruh umat Islam bahkan telah diajarkan Nabi Muhammad SAW sejak dulu.

Doa menyambut bulan Ramadhan ini dilakukan seluruh umat Islam untuk mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT karena sudah diberi kesehatan serta panjang umur, sehingga dapat bertemu kembali dengan bulan Ramadhan tahun ini.

Doa bulan Ramadhan ini biasanya di baca sebelum masuk bulan Ramadhan atau apabila belum membacanya sama sekali maka Anda boleh membacanya pada hari pertama Ramadhan atau kapan pun itu sepanjang bulan Ramadhan.

Baca Juga: My Hero Academia Season 5 Episode 4: Tanggal Rilis, Preview, dan Tempat Nonton Online Anime

Baca Juga: Mensos Tak Ajukan Perpanjangan, Bansos Dihentikan, Hidayat Nur Wahid: Padahal Kemenkeu Siapkan Anggaran

Hal tersebut baik dilakukan karena doa menyambut bulan Ramadhan merupakan doa yang dipanjatkan kepada Allah SWT karena rasa syukur.

Dilansir mantrapandeglang.com dari berbagai sumber pada 13 April 2021, berikut bacaan doa menyambut Ramdhan, niat puasa dan doa buka puasa:

Firman Allah SWT terkait puasa di bulan Ramadan terdapat dalam surah Al Baqarah ayat 183-184 berikut ini:

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ

اَيَّامًا مَّعْدُوْدٰتٍۗ فَمَنْ كَانَ مِنْكُمْ مَّرِيْضًا اَوْ عَلٰى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ اَيَّامٍ اُخَرَ ۗ وَعَلَى الَّذِيْنَ يُطِيْقُوْنَهٗ فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِيْنٍۗ فَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْرًا فَهُوَ خَيْرٌ لَّهٗ ۗ وَاَنْ تَصُوْمُوْا خَيْرٌ لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ

Ya ayyuhallażina amanụ kutiba 'alaikumuṣ-ṣiyamu kama kutiba 'alallażina ming qablikum la'allakum tattaqun.

Ayyamam ma'dudat, fa mang kana mingkum mari an au 'ala safarin fa 'iddatum min ayyamin ukhar, wa 'alallażina yuṭiqunahu fidyatun ṭa'amu miskin, fa man taṭawwa'a khairan fa huwa khairul lah, wa an taṣumu khairul lakum ing kuntum ta'lamun.

Artinya: Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2021 Banten, Kabupaten Pandeglang: 1-30 Ramadhan 1442 H

Baca Juga: Kumpulan Jadwal Berbuka Puasa Ramadhan Selasa 13 April 2021, Mulai dari Pandeglang hingga Bandung

(Yaitu) beberapa hari tertentu. Maka barangsiapa di antara Anda sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), maka (wajib mengganti) sebanyak hari (yang dia tidak berpuasa itu) pada hari-hari yang lain. Bagi orang yang berat menjalankannya, wajib membayar fidyah, yaitu memberi makan seorang miskin. Tetapi barangsiapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itu lebih baik baginya, dan puasamu itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.

Doa Menyambut Bulan Ramadhan

Menjelang datangnya bulan suci Ramadhan, Rasulullah SAW biasanya akan memanjatkan beberapa doa kepada Allah SWT, salah satu doa menyambut bulan Ramadhan seperti yang disampaikan Imam al-Nawawi dalam al-Majmu’ Syarah al-Muhadzdza berikut ini:

اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالْيُمْنِ وَالإِيمَانِ وَالسَّلامَةِ وَالإِسْلامِ رَبِّي وَرَبُّكَ اللَّهُ

Allahumma ahillahu 'alaina bil yumni wal imani was salamati wal islam. Rabbi wa rabbukallah

Artinya: Terbitkanlah bulan tersebut kepada kami dengan berkah, iman, keselamatan serta Islam. Tuhanku dan Tuhanmu adalah Allah.

Doa lainnya seperti diriwiyatkan Imam At-Thabarani dan Imam Ad-Dailami adalah:

اللَّهُمَّ سَلِّمْنِيْ لِرَمَضَانَ وَسَلِّمْ رَمَضَانَ لِيْ وَسَلِّمْهُ مِنِّيْ

Allāhumma sallimnī li Ramadhāna, wa sallim Ramadhāna lī, wa sallimhu minnī.

Artinya: “Ya Allah, selamatkanlah aku (dari penyakit dan uzur lain) demi (ibadah) Bulan Ramadhan, selamatkanlah (penampakan hilal) Ramadhan untukku, dan selamatkanlah aku (dari maksiat) di Bulan Ramadhan."

Baca Juga: Jadwal Acara MNCTV Special Ramadhan dan Link Selasa, 13 April 2021: Rangkaian Berbuka, Si Entong

Ada juga doa permohonan Rasulullah SAW seperti diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud:

هِلالُ رُشْدٍ وَخَيْرٍ مرتين، آمَنْتُ بِالَّذِي خَلَقَكَ ثَلاث مرات، الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي ذَهَبَ بِشَهْرِ كَذَا ، وَجَاءَ بِشَهْرِ كَذَا

Hilālu rusydin wa khairin (2 kali), āmantu bil ladzī khalaqaka, (3 kali), alhamdulillāhil ladzī dzahaba bi syahri kadzā, wa jā'a bi syahri kadzā.

Artinya, "Bulan petunjuk dan kebaikan (2 kali). Aku beriman kepada Tuhan yang menciptakanmu (3 kali). Segala puji bagi Allah yang menghilangkan bulan itu, dan mendatangkan bulan ini," (HR Abu Dawud).

Niat Puasa Ramadhan

Puasa Ramadhan merupakan ibadah wajib, karena itu niat untuk mengerjakannya termasuk ke dalam rukun puasa.

Berikut ini bacaan doa niat puasa Ramadhan dalam bahasa Arab, latin dan terjemahannya:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانِ هذِهِ السَّنَةِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin an’adai fardi syahri ramadhani hadzihisanati lillahita’ala

Artinya: "Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan fardhu di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala."

Doa Buka Puasa Bulan Ramadhan

Setelah menjalankan puasa, umat Islam disunahkan untuk menyegerakan berbuka saat mendengar azan magrib berkumandang dan membaca doa berbuka puasa.

Baca Juga: Acara Pas Buka Trans 7 Hari ini Spesial Ramadhan Bersama Ayu Ting-Ting, Andre Taulani dan Wendi Cagur

Ada beberapa versi doa buka puasa yang lazim dibaca oleh umat muslim di Indonesia, berikut dua di antaranya yang umum dibaca:

1. Riwayat Muaz bin Zuhrah

Doa yang lazim diamalkan di Indonesia berasal dari sahabat Nabi, Muaz bin Zuhrah yang diriwayatkan oleh Abu Dawud, Bukhari, dan Muslim sebagai berikut.

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ، وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ

Bacaan latinnya: Allâhumma laka shumtu wa 'alâ rizqika afthartu

Artinya, "Duhai Allah, untuk-Mu-lah aku berpuasa, atas rezekimulah aku berbuka." (HR. Abu Dawud, Bukhari, dan Muslim).

Baca Juga: Jadwal Acara Trans TV dan Link Nonton Spesial Ramadhan akan Tayang The Penthouse

2. Riwayat Abdullah bin ‘Umar

Doa yang umum dibaca kedua berasal dari sahabat Mabi Muhammad, Abdullah bin 'Umar yang juga diriwayatkan Abu Dawud sebagai berikut:

ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللهُ

Bacaan latinnya: Dzahabaz zhama’u wabtallatil ‘urûqu wa tsabatal ajru, insyâ Allah

Artinya, "Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah serta pahala telah tetap, insya Allah (HR. Abu Dawud).***

Editor: Emis Suhendi

Tags

Terkini

Terpopuler