MANTRA PANDEGLANG - Rasa tidak percaya diri bisa ada pada diri siapapun. Orang-orang yang tidak percaya diri cenderung tidak berani mengambil langkah untuk melakukan sesuatu.
Rasa tidak percaya diri harus diatasi agar seseorang tidak terpuruk dan bisa berkembang. Namun menurut seorang tokoh intelektual Muslim, Emha Ainun Nadjib atau biasa dipanggil Cak Nun, rasa tidak percaya diri atau kecil hati bisa digunakan untuk menemukan sesuatu yang benar.
Cak Nun pun mengaku pernah juga merasa kecil hati saat masih SD. Teman-temannya sewaktu SD sudah besar, sementara dirinya masih kecil. Menurutnya kecil hati adalah hal yang sangat biasa terjadi pada manusia.
Baca Juga: 10 Dosa Besar Penyebab Rezeki Tersendat, Berikut Ini Penjelasannya
Baca Juga: Lakukan 10 Dosa Besar Ini, Ternyata bisa Sebabkan Rezeki Anda Terhalang
"Kenapa kita kecil hati? Karena kita menganggap ada yang lebih besar." kata Cak Nun dikutip mantrapandeglang.com dari YouTube CakNun.com.
Cak Nun menjelaskan bahwa rasa kecil hati muncul setelah menemukan kebesaran di luar diri sendiri.
"Kalau mau hebat-hebatan yang hebat ya Allah. Kalau saya bersama Allah maka ndak ada yang hebat yang lainnya. Jadi kecil hati itu sangat biasa terjadi sama manusia yang mempunyai konsep mengenai besar-kecil, tinggi-rendah, baik-buruk, benar-salah, dan seterusnya. Sehingga ketika dia merasa kecil hati itu karena sesungguhnya itu kesimpulan dari elaborasi berpikirnya dan perasaan hatinya menemukan dirinya di tempat tertentu terus melihat kebesaran di luar dirinya maka dia merasa kecil." terangnya.
Baca Juga: Ingin Menjadi Ahli Surga, Inilah 7 Amalan Sederhana yang Bisa Kamu Lakukan
Kecil hati lebih bagus daripada perasaan sombong karena kecil hati bisa digunakan sebagai landasan untuk menemukan hal yang benar. Jika fokus mengerjakan sesuatu maka akan lupa dengan perasaan kecil hati. Cak Nun pun sudah tidak merasa kecil hati karena fokus memproduksi sesuatu yang baik, yang bermanfaat.
"Asal Anda cuek aja. Yang penting Anda kerja keras, hidup sungguhan, jujur, sregep, tertib, ubet, sehingga Anda sibuk dengan itu, sehingga Anda tidak membesari orang tapi juga tidak merasa dibesari orang karena nggak sempet mikir begitu." kata Cak Nun.
Menurut Cak Nun yang terpenting adalah rajin. Orang malas adalah orang yang tidak bersyukur karena tidak memperlakukan waktu dan peluang dari Allah dengan benar. Memanfaatkan waktu dengan baik dapat membuat seseorang menemukan potensi diri.
Baca Juga: Kumpulan Doa Agar Terlihat Cantik, Arab Beserta Latin dan Terjemahan
"Anda kecil hati? Anda harus menemukan apa yang bisa diandalkan dari diri Anda yang akan menutupi kecil hati itu tadi." jelas Cak Nun.
Beliau juga kembali menegaskan bahwa kecil hati lebih baik daripada sombong.
Kecil hati lebih baik daripada sombong.
"Anda jangan terjebak, Anda harus lebih cerdas untuk memnemukan peluang-peluang dan dimensi-dimensi lain." tutup Cak Nun. ***