Konsumsi Makanan ini Bisa Cegah Asam Urat Sejak Dini, Lakukan 6 Cara ini

- 14 Juni 2021, 18:01 WIB
Konsumsi Makanan ini Bisa Cegah Asam Urat Sejak Dini, Lakukan 6 Cara ini
Konsumsi Makanan ini Bisa Cegah Asam Urat Sejak Dini, Lakukan 6 Cara ini /Pixabay/Mittmac

MANTRA PANDEGLANG - Ada banyak cara mencegah penyakit asam urat sejak dini, salah satunya dengan selektif mengkonsumsi makanan.

Diketahui penyakit asam urat tidak hadir secara tiba-tiba, penyakit asam urat ini merupakan akumulasi dari kebiasaan kita sejak muda.

Sebaiknya sebisa mungkin cegah penyakit asam urat sejak dini agar tidak berdampak buruk untuk kesehatan kedepannya.

Baca Juga: Spoiler Anime Tokyo Revengers Episode 11: Hinata Tachibana Terbunuh, Takemichi Temukan Bukti?

Baca Juga: Demi Mempercepat UMKM Jabar Go Digital, Ridwan Kamil Gandeng Shopee dalam Membuka Shopee Center

Pasalnya, penyakit asam urat termasuk penyakit yang cukup berbahaya dan dapat menurunkan kualitas hidup penderitanya.

Dan asam urat yang berlebihan ini bisa membentuk kristal monosodium urat dan menumpuk pada jaringan tubuh, terutama persendian.

Tahukah Anda bahwa penderita penyakit  nyeri sendi sangat sulit sembuh. Lantas bagaimana cara mencegah asam urat.

Dirangkum mantrapandeglang.com dari berbagai sumber, berikut ini ada 6 cara mencegah asam urat, yaitu:

1. Perubahan gaya hidup

Selain dengan menggunakan obat-obatan, kita juga bisa mencegah atau mengobati penyakit asam urat dengan menerapkan pola atau gaya hidup sehat.

Pola hidup sehat bisa bermacam-macam, yaitu menghindari makanan atau minuman yang dapat meningkatkan kadar asam urat, menurunkan berat badan dengan diet atau olahraga, dan banyak mengonsumsi air mineral.

2. Selektif dalam hal makanan

Makanan yang mengandung banyak purin, dapat meningkatkan kadar asam urat di dalam tubuh kita dan membuat kita rentan untuk terserang penyakit asam urat.

Oleh karena itu hindarilah makanan yang semacam itu. Contoh-contoh makanan yang banyak mengandung purin adalah sebagai berikut:

-Makanan laut (kerang-kerangan, kepiting, udang, dan telur ikan).
-Jeroan (jantung, hati, ginjal, dan otak).
Ikan yang banyak mengandung minyak (sarden, makarel, dan ikan teri).
-Binatang buruan (daging rusa, kelinci, dan ayam hutan).

Baca Juga: Ada Fast & Furious di GTV dan MotoGP 2021- Catalunyan GP di Trans 7, Ketahui Jadwal 13 Juni 2021 dan Link

3. Hindari konsumsi minuman keras

Jika terlalu banyak mengonsumsi minuman keras, maka produksi asam urat di dalam hati akan meningkat, selain itu unsur alkohol juga dapat mengurangi jumlah asam urat yang dibuang melalui urin. Terlebih lagi bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit gout, hal ini wajib diperhatikan untuk menghindarkan diri mereka dari serangan gout.

Jenis minuman keras yang menduduki urutan pertama penyebab penyakit gout adalah bir dan bir hitam.

Kedua minuman itu juga mengandung purin yang tinggi. Setelah bir dan bir hitam, berikutnya yang harus diwaspadai adalah minuman keras berjenis spirit, seperti wiski dan vodka.

Bagaimana dengan wine? Sebuah penelitian mengatakan bahwa wine tidak akan secara signifikan meningkatkan risiko penyakit gout, asalkan diminum sesuai takaran yang masih tergolong sehat.

4. Minum air secukupnya

Disamping dapat terhindar dari dehidrasi, kandungan air yang cukup dalam tubuh kita juga dapat memperlancar pembuangan asam urat melalui urin.

Disarankan agar kita minum sekitar enam hingga delapan gelas air mineral per hari, bahkan lebih jika kita juga melakukan olahraga atau sedang berada di bawah cuaca panas.

5. Mengurangi berat badan

Biasanya kadar asam urat yang tinggi juga dialami oleh mereka yang memiliki tubuh gemuk. Oleh karena itu penting untuk mengurangi berat badan agar terhindar dari risiko serangan gout.

Hindarilah makanan berprotein tinggi karena makanan tersebut biasanya juga mengandung purin yang tinggi.

Dalam menurunkan berat badan, jangan mengesampingkan pentingnya berolahraga secara cukup. Olahraga selain dapat menurunkan kadar asam urat dan risiko penyakit gout, juga dapat membuat Anda lebih sehat dan bertenaga.

Jika Anda sedang mengalami serangan gout, jangan melakukan kegiatan fisik atau olahraga yang dapat memberikan tekanan pada sendi yang meradang. Istirahatkan sendi Anda sebisa mungkin dalam posisi terangkat.

Baca Juga: Nonton Boruto Episode 203 Sub Indo, Tanggal Rilis, Judul, Spoiler Sinopsis, dan Streaming Online

Meski Anda tetap ingin melakukan olahraga untuk menjaga kebugaran, sebaiknya pilih olahraga renang. Saat Anda berenang, air akan turut menopang berat badan sehingga sendi Anda terhindar dari tekanan.

6. Mencegah penyakit asam urat dengan vitamin C

Menurut sebuah penelitian, vitamin C mampu mencegah penyakit asam urat dengan cara meningkatkan kinerja ginjal dalam membuang asam urat yang ada di tubuh kita. Dosis vitamin C yang dianjurkan adalah 500 miligram per hari.

Namun sebelum Anda mengonsumsi suplemen vitamin C, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter karena dikhawatirkan Anda memiliki masalah kesehatan atau sedang menjalani pengobatan tertentu yang bersifat intoleran dengan suplemen vitamin C.***

Editor: Neng Tita Tania


Tags

Terkait

Terkini

x