Network
MANTRA PANDEGLANG – Warganet di Twitter menyuarakan dengan #SaveSheikhJarrah untuk Palestina yang sedang berduka.
Kekejaman Israel kepada Palestina, kini mereka membakar peralatan yang ada di Masjid Al Aqsa.
Warga Israel bersorak gembira melihat kobaran api yang menyala di masjid Al Aqsa.
#SaveSheikhJarrah telah mendapatkan 1.89 juta tweet dan telah Trending di Indonesia.
Baik warganet Indonesia maupun luar negeri menyuarakan kekejaman Israel melalui #SaveSheikhJarrah.
Banyak foto dan video cuplikan beredar pada akun-akun setiap yang menyuarakan #SaveSheikhJarrah.
Terdapat banyak postingan video yang terlihat sama ketika warga Israel sedang menari-nari dan bersorak gembira melihat api yang membara dari masjid Al Aqsa.
@kthsmole menulis bahwa warga Israel menari ketika melihat kehancuran Palestina dengan membakar masjid Al Aqsa dan membunuh anak-anak sebelum perayaan hari raya Idul Fitri tiba.
“Israeli settlers are dancing after burning masjid al aksa the third holiest site in islam kids are being murdered right before eid they're supposed to be celebrating and not fighting for their basic rights to live, raise you voice #SaveSheikhJarrah” Tulis akun @kthsmole
Terjemahan bahasa Indonesia
“Israel menari setelah membakar masjid al aksa, situs tersuci ketiga dalam Islam. Anak-anak dibunuh tepat sebelum Idul Fitri, mereka seharusnya merayakan dan tidak memperjuangkan hak-hak dasar mereka untuk hidup, angkat suara Anda #SaveSheikhJarrah”
Link untuk melihat cuplikan video https://t.co/5nm8sSOeao
Betapa senangnya warga Israel ketika menonton api yang membara di balik tembok pembatas wilayah Israel dan Palestina.
Akankah kezaliman yang dilakukan Israel berakhir dengan cepat?
Sebagaimana sabda Rasulullah SAW, bahwa negeri Syam (Palestina) adalah tempat yang paling aman dari akhir zaman.
“Beruntunglah negeri Syam. Sahabat Bertanya: mengapa? Jawab Nabi SAW: Malaikat rahmat membentangkan syapnya di atas negeri Syam,” (HR. Imam Ahmad). Dijelaskan Nabi bahwa negeri Syam merupakan pusat umat Islam di akhir zaman.
Semoga saja kezaliman ini segera berkahir dan warga Palestina mendapatkan hak mereka.***
