Vaksin Pfizer Dapat Kembangkan Antibodi Lebih Tinggi Menurut Survey di Israel

- 20 Januari 2021, 09:00 WIB
Ilustrasi Vaksin Covid-19
Ilustrasi Vaksin Covid-19 /Pixabay/geralt

Dikutip dari Daily Mail, pengembang vaksin lain juga belum menawarkan bukti bahwa vaksin mereka mampu mengurangi penularan virus. Survei yang dilakukan terhadap 102 staf rumah sakit di Israel adalah indikasi pertama bahwa vaksin Covid-19 dapat menghentikan penularan. Itu melihat semua, kecuali dua dari mereka mengembangkan tingkat antibodi yang bahkan lebih tinggi daripada pasien yang telah pulih dari Covid-19.

Pemimpin studi Profesor Gili Regev-Yochay mengatakan hasilnya menggembirakan dan masuk akal untuk mengasumsikan bahwa orang-orang ini tidak akan menjadi pembawa atau menular, meskipun itu masih belum merupakan kesimpulan.

Dia pikir, tidak mungkin orang yang menerima dua dosis jab akan menyebarkan penyakit tersebut. Ini diharapkan karena mereka mengembangkan kekebalan yang cukup kuat sehingga virus tidak dapat berkembang biak di dalam tubuh mereka. Ada kemungkinan bahwa jika orang memiliki vaksin yang tidak terlalu efektif, virus dapat terus beredar di tubuh mereka untuk sementara waktu tanpa membuat mereka sakit tetapi tetap membiarkan mereka menularkannya. ***

 

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: dailymail


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x