MANTRA PANDEGLANG – Chairil Anwar adalah penyair legendaris Indonesia. Puisi yang ia tulis tetap abadi meski telah lama meninggal dunia.
Dalam menyambut Hari Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 2021, misalnya. Ada satu puisi Chairil Anwar bertema pahlawan yang sarat makna.
Puisi tersebut berjudul Krawang-Bekasi. Isinya sangat relevan untuk merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 2021.
Dirangkum mantrapandeglang.com dari berbagai sumber, inilah puisi Chairil Anwar bertema pahlawan untuk menyambut Hari Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 2021.
KRAWANG-BEKASI
Oleh Chairil Anwar
Kami yang kini terbaring antara Krawang-Bekasi
tidak bisa teriak “Merdeka” dan angkat senjata lagi.
Tapi siapakah yang tidak lagi mendengar deru kami,
terbayang kami maju dan mendegap hati ?
Kami bicara padamu dalam hening di malam sepi
Jika dada rasa hampa dan jam dinding yang berdetak
Kami mati muda. Yang tinggal tulang diliputi debu.
Kenang, kenanglah kami.
Kami sudah coba apa yang kami bisa
Tapi kerja belum selesai, belum bisa memperhitungkan arti 4-5 ribu nyawa
Kami cuma tulang-tulang berserakan
Tapi adalah kepunyaanmu
Kaulah lagi yang tentukan nilai tulang-tulang berserakan