Jenis Kuliner di Jawa Barat yang Gunakan Istilah Janda, Salah Satunya Mie Janda

16 Desember 2021, 09:15 WIB
Jenis Kuliner di Jawa Barat yang Gunakan Istilah Janda, Salah Satunya Mie Ayam Janda /Youtube.com/iK_Ben_Krisna

MANTRA PANDEGLANG - Berbicara tentang dunia kulineran memang tak akan ada habisnya. Setiap daerah mempunyai daya tarik dan kekhasannya masing-masing, begitu pula dalam menyebutkan suatu nama jajanan.

Di daerah Sunda sendiri, salah satu ciri khas perkulinerannya seringkali memberikan singkatan dalam menyebut suatu nama jajanan.

Dengan menyingkat nama tersebut, justru malah memberi keunikan tersendiri sehingga kuliner tersebut menjadi mudah untuk diingat.

Baca Juga: Berencana ke Gunung Semeru, malah Hilang di Gunung Salak, Pendaki ini Tersesat 3 Bulan dengan Cerita Mistis

Baru-baru ini warga Garut Jawa Barat dibuat penasaran dengan kuliner Mie Janda

Mie ayam memang merupakan jenis penganan yang mudah dijumpai dalam keseharian masyakarat.

Namun, ketika mie ayam dinamakan Mie Janda dan dijual di kedai yang kental dengan warna dominan ungu, orang yang lewat penasaran.

Kedai yang berlokasi di Jl. Raya Mayor Oking, Cibinong ini buka setiap hari Senin hingga Minggu mulai dari pukul 09.00 hingga 22.30 WIB.

Cucu, sang pemilik warung Mie Janda mengatakan, pemilihan nama Mie Janda ternyata bukan karena pemiliknya sudah tidak bersuami alias janda. Istilah janda di sini adalah perpaduan dari kata Jawa dan Sunda.

Baca Juga: 3 Urban Legend di Kota Bandung, Tempat Pemujaan Setan Salah Satunya

Sebagaimana dikutip mantrapandeglang.com dari siaran RedaksiPagi pukul 06.30 pagi tadi.

Selain itu, kedai yang ia rintis sejak ia mengalami pengalaman buruk dengan mie instan ini pun awalnya bernama Jajanan Tenda, karena itulah Cucu menamakan tempatnya Mie Janda.

Cucu pun mengungkapkan setiap profit yang dihasilkan dari hasil penjualan Mie Janda ini dialokasikan untuk mendukung program sosial bagi para janda melalui program anak asuh, santunan anak yatim, bahkan penyediaan bimbel gratis.

Sebelumnya, warga Ujungberung kota bandung pun sempat viral oleh hadirnya Seblak Janda yang membuat lidah bergetar.

Warung Seblak yang berlokasi di Jalan A. H. Nasution sebrang Yonzipur, Ujungberung, Kota Bandung ini selalu ramai dikerumuni pengunjung setiap harinya, baik tua, muda, anak-anak menyukai makanan berbahan dasar kerupuk ini dengan ditambahkan cita rasa pedas, asin, dan gurih.

Yang membedakan seblak janda dengan seblak yang lain adalah kuahnya yang masih mempertahankan cita rasa seblak yang sebenarnya.

Warung Seblak ini buka dari 11.30 sampai 24.00 WIB. Selain seblak, di sini juga ada menu lain yang baru saja dikeluar salah satunya suki janda.

Berbicara tentang ‘Janda’ tentu identik dengan wanita yang tidak bersuami lagi karena bercerai ataupun karena ditinggal mati suaminya,

Namun maraknya fenomena kuliner janda dalam dunia perkulineran bukan berarti penjualnya adalah seorang janda, melainkan akronim dari kata Jajanan Urang Sunda atau Jajanan Sunda. ***

Editor: Andriana

Tags

Terkini

Terpopuler