Network
Hasil tes tetap sama dan Woori memang sedang mengandung akibat inseminasi buatan yang dilakukan oleh dokter di Klinik Kandungan Rosy.
5. Kang Jae dikejutkan jawaban Woori saat sedang melamarnya
Woori mendapatkan sebuket bunga saat mendatangi pernikahan temannya. Ada pertaturan tidak tertulis yang menyatakan orang yang mendapatkan bunga tersebut harus segera menikah dalam kurun waktu 6 bulan.
Kang Jae melihat buket bunga yang didapatkan oleh Woori ketika menjemput Woori dari pesta pernikahan tersebut. Woori menyukai Kang Jae, tetapi ia tidak yakin ingin menikah dengan lelaki ini.
Woori berusaha membicarakan mengenai pernikahan dengan Kang Jae.
Sayangnya Kang Jae berusaha menghindar dari pembicaraan itu. Setelah mengetahui aturan tidak tertulis dari buket bunga, Kang Jae berpikir untuk menikahi Woori tanpa membicarakannya dengan Woori terlebih dahulu.
Kang Jae memutuskan untuk melamar Woori di gereja dengan bantuan para kelompok paduan suara di sana. Tepat pada hari yang ditentukan, Kang Jae meminta Woori untuk datang ke gereja.
Di halaman gereja, pasukan paduan suara datang menghampiri Woori sesuai dengan rencana Kang Jae. Ketika Kang Jae mengutarakan niatnya kehadapan Woori, Kang Jae justru disambut dengan jawaban tidak terduga.
Woori mengakui kalau dirinya memang sedang hamil dan membuat Kang Jae kebingungan. Selain Kang Jae, orang-orang di gereja juga tidak menyangka dengan pernyataan Woori.***
