Network
Uraraka mengatakan apa yang dia anggap benar, tetapi Toga hanya menjawab dengan ekspresi sedih.
Deku mengerti bahwa kota hancur yang dia amati sekarang adalah konsekuensi dari tindakan penjahat seperti Toga, tetapi dia merasa tidak nyaman tidak tahu apa sudut pandangnya.
Deku mengatakan bahwa melihat kota adalah cara untuk mengingat semua kejahatan ini, sehingga dia tidak akan memikirkan hal-hal ini dan melakukan sesuatu yang bodoh.
Deku mengatakan dia mengerti Uraraka, karena dia melihat seorang anak laki-laki menangis di dalam Shigaraki.
Meski konfrontasi tak terhindarkan, ia tak mau mengabaikan sisi itu. Uraraka menatapnya, merenung, dan mengatakan bahwa dalam kasus ini, mereka berdua cukup aneh.
Sementara itu, Bakugou, Iida dan Kirishima pergi ke kamar Todoroki. Dia mengucapkan terima kasih atas perhatian mereka tetapi mengatakan dia baik-baik saja.
Baca Juga: Boku no My Hero Academia Chapter 320, Spoiler: Deku vs Kelas 1-A, Siapa yang Menang?
Iida berkomentar bahwa karena dia memiliki kakak laki-laki, dia sedikit memahami rasa sakit Shouto, tetapi Shouto sendiri mengatakan bahwa itu pasti jauh lebih berat baginya karena dia dan Tensei dekat,
Todoroki sendiri bahkan tidak tahu apa yang disukai Touya. Bakugou bercanda bahwa itu mungkin udon panas dan Todoroki tersenyum, mengatakan bahwa jika itu masalahnya maka mereka bisa memakannya bersama.
Dia mengakhiri dengan mengatakan mereka pasti akan menghentikan Touya dan kita melihat sekilas Deku dan Uraraka mengawasi kota sekali lagi.
