Network
MANTRA PANDEGLANG - PS Sleman kini saatnya mencari poin penuh di pertandingan ketiga Piala Menpora 2021 menghadapi Persik Kediri Sore nanti. Harapan Dejan Antonic dipertandingan sore nanti bisa merotasi permainan hingga bisa melaju ke babak selanjutnya.
Meski kini PS Sleman baru mengemas satu poin di Grup C Piala Menpora 2021 hasil kekalahan dari Madura United dan imbang dengan Persela Lamongan. Namun kini Dejan Antonic evaluasi kekalahan-kekalahan itu, sehingga pada permainan penyelesaian akhir harus dioptimalkan.
Pada permainan ketiga kalinya pada sore nanti, PS Sleman di Piala Menpora 2021 ini tidak mengharapkan permainannya seperti kekalahan-kekalahan sebelumnya, namun kin PS Sleman bisa memetik hikmah, menjadikan pembelajaran setiap laga guna dievaluasi selanjutnya.
Baca Juga: Lineup Anime Simulcast Musim Semi 2021 dari Crunchyroll, Funimation, dan Netflix ada di Sini!
Baca Juga: Ikatan Cinta 1 April 2021: Salah Paham Mama Rosa pada Andin dan Al, Kembali Buat Reyna Sedih
Dikutip mantrapandeglang.com dari liga Indonesia baru PS Sleman mencari poin penuh di pertandingan ketiga Piala Menpora 2021 melawan Persik Kediri, Kamis 1 April 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung sore nanti.
Tiga poin tentunya penting untuk mempertahankan peluang PS Sleman ke fase selanjutnya. Dejan Antonic sang juru racik kembali akan merotasi pemainnya.
"Dari pemain kita sudah oke tentu kita ada beberapa pemain tidak seratus persen, kita harus rotasi. Ini kesempatan untuk semua pemain bisa bermain." kata Dejan.
Dejan mengatakan pada jumpa pers secara daring kemarin bahwa ada dua pertandingan yang beda lawan Madura United dan Persela Lamongan, harapannya sore nanti dapat hasil bagus.
Sejauh ini PSS baru mengemas satu poin di Grup C hasil kekalahan dari Madura United dan imbang lawan Persela. Dejan turut mengevaluasi kesalahan-kesalahan pemain usai diimbangi Persela tanpa gol. Terutama soal penyelesaian akhir di depan gawang.
Baca Juga: Bagaimana Ciri-ciri Suami yang Sayang Istri dan Tak Mau Kehilangan? Simak Penjelasannya
Baca Juga: Jadwal Acara RTV 1 April 2021: Ada Riko The Series, Boboiboy, dan Angling Dharma
"Sudah bicara sama anak-anak kita sudah lihat pertandingan terakhir lawan Lamongan kita bisa perbaiki," ungkap pelatih asal Serbia ini.
Hasil yang diraih tim Elang Jawa memang belum maksimal. Kendati begitu Dejan mengapresiasi kerja pemain sebagai proses membangun kekuatan tim menuju Liga 1. Timnya bisa memetik hikmah, menjadikan pembelajaran setiap laga guna dievaluasi selanjutnya.
Dejan mengatakan bahwa dari dua pertandingan dan beda permainan itu, hasilnya memang belum bagus dan harus banyak di evaluasi.
"Dua game secara keseluruhan beda game pertama dan kedua, anak-anak sudah bekerja keras. Hasil memang tidak bagus, tapi dari dua pertandingan itu kita banyak hasil positif buat perkembangan yang baik. Ini sepak bola harus terima, kadang main bagus, kadang tidak bagus, tapi kita dapat informasi dari game terakhir," bebernya.
Walau belum bisa menang di Piala Menpora ini, pemain PSS menikmati perhelatan turnamen. Mereka bisa kembali bertanding setelah setahun libur akibat pandemi Covid-19.
Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 1 April 2021: Selangkah Lagi, Andin dan Al Dapatkan Kepercayaan Mama Rosa
Dejan mengerti akan tekanan pemain, ia akan terus mendukung pemain untuk berkembang demi kebaikan tim.
"Pasti ada tekanan sehingga belum menang tapi kita senang karena bisa kembali main sepak bola. Sekali lagi dari dua pertandingan ada yang naik ada yang turun itu normal kita harus berada di belakang harus tetap support pemain. Pasti habis latihan satu bulan, dua bulan, mereka bisa kembali kondisi normal," pungkasnya.***
