MANTRA PANDEGLANG – Seakan tak habis ide untuk membuat bulu kuduk berdiri, SimpleMan kembali membuat kisah horor yang tak seram dengan KKN di Desa Penari, yaitu Deso Gondo Mayit
Deso Gondo Mayit merupakan salah satu thread twitter horor yang di buat oleh SimpleMan pada 7 Mei 2019.
Selama perilisannya, kisah Deso Gondo Mayit atau dalam bahasa indonesia berarti sebuah desa yang mengangkat mayat ini telah diretweet sebanyak 7.384 retweet dan 2.277 likes.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Thread Twitter Film Horor Karya SimpleMan Selain KKN di Desa Penari Lengkap Link Baca
SimpleMan sendiri terinspirasi menulis kisah Deso Gondo Mayit ini berdasarkan cerita dari seseorang yang sudah ia anggap sebagai kakak sendiri.
“Ngomong soal mas Damar, gw jadi inget sebuah cerita dimana beliau menceritakan salah satu cerita pengalaman beliau, yang menurut gw menarik, terlepas dengan sebegitu ngerinya cerita itu, tetap saja, cerita ini adalah cerita yang selalu gw inget.. cerita tentang "Deso Gondo Mayit" tulis SimpleMan yang ia unggah pada 7 Mei 2019
Dilansir mantrapandeglang.com dari akun Twitter @SimpleM81378523 Sesuai dengan namanya, kisah Deso Gondo Mayit ini mengisahkan dua orang pemuda yang tengah mendaki dan terjebak di sebuah desa misterius.
Kisah ini menjadi sangat menarik karena berbagai kengerian serta makhluk halus atau lelembut yang menyapa para tokoh di cerita tersebut.
Adapun detil-detil serta mitos yang sebaiknya tidak dilakukan saat mendaki di tengah gunung pada malam hari, maka justru dalam kisah “Deso Gondo Mayit” ini justru menjadi nyata.
Sementara alur yang penuh ketegangan tentu menjadi kisah yang bisa diabadikan menjadi film yang cukup menjajikan seperti KKN di Desa Penari.
Baca Juga: Link Baca Ngunduh Artha, Thread Cerita Horor SimpleMan Kisah Karma Pesugihan Manusia yang Gila Harta
Berikut penggalan kisah Deso Gondo Mayit
"Deso edan!!" (Desa Gila) kata mas Damar, matanya masih menatap kesana-kemari seolah peristiwa itu membekas di ingatanya.
"Edan yo opo?" (Gila bagaimana?) gw bertanya. penasaran.
"yo opo gak Edan, bendino onok ae sing mati. nek gak mati, jarene tondo balak" (bagaimana gak gila, setiap hari selalu saja ada orang yang mati, kalau tidak ada yang mati, katanya justru mengundang musibah)
percakapan kami sahut menyahut. membuat gw semakin penasaran, sampai, pendangan gw teralihkan ketika motor Honda RC hitam, baru saja berhenti
Mas Erik. sosok yang juga gw kenal akrab, datang, duduk dan memesan kopi, disini, gw melihat mas Damar melihat mas Erik.
"Rik, iki loh, ceritakno cerito sing awakmu ambek aku jaman kuliah biyen, sing nyasar gok Desa gondo mayit" (Rik, ini loh, ceritakan cerita kamu dan aku yang aman masih kuliah, waktu kita nyasar di sebuah Desa bernama Gondo Mayit)
wajah tenang mas Erik tiba-tiba berubah, mengisyaratkan ketidakenakan, dan gw bisa menangkap raut ngeri itu dari alisnya.
"jek di iling-iling ae, wes lalik'ke ae" (masih di ingat saja, sudah lupakan)
mendengar itu, gw pun langsung memohon, sejujurnya, gw paling suka mendengar cerita-cerita seperti ini, toh gw udah gak asing lagi dengan hal-hal seperti ini.
awalnya, mas Erik tampak ogah menceritakan, berbekal bujukan bahwa gw yang akan bayar kopi di tambah rokok, untuk cerita ini, gw pun, menyanggupi.
disinilah, gw melihat mas Erik, menunjuk sesuatu. arah Utara dari kota pahlawan ini, gw mengernyitkan dahi.
"eroh daerah T***S gok kidule gunung P***N??" (kamu tau daerah *** di utara gunung ***??)
gw mengangguk.
"yo, gok kunu Desone" (disanalah Desa ini berada)
Penasaran dengan kisah selanjutnya?
Jika anda tertarik dengan kisah Deso Gondo Mayit ini anda bisa membacanya di thread Twitter Simpleman melalui tautan yang tertera KLIK DI SINI
Demikianlah informasi seputar link baca Deso Gondo Mayit, kisah Thread Twitter Simpleman tentang teror pendaki yang terjebak di Desa Misterius.***